NASIONAL

Ngarep Kursi Menteri Lebih dari Empat, Politisi PKB: Kalau Kurang, Celaka

Jakarta (SI Online) – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) adalah salat satu partai pendukung Jokowi yang sejak awal tanpa malu-malu meminta jumlah jatah kursi untuk menteri. Para politisi PKB terus melontarkan keinginan partainya untuk menduduki sepuluh kursi menteri. Itu pun di luar jatah kursi untuk PBNU.

Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengatakan, pada periode pertama ini PKB memiliki empat menteri di kabinet Jokowi-JK. Ia berharap, pada periode kedua pemerintahan Jokowi-Ma’ruf partainya harus dapat lebih banyak.

“Kalau sama-sama saja [empat menteri], ibarat usaha masih rugi. Tapi kalau berkurang itu celaka,” kata Jazilul di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (17/7/2019), seperti dikutip Bisnis.com.

Sebagai informasi, empat menteri PKB pada periode pemerintahan Jokowi saat ini yaitu Menaker Hanif Dhakiri, Menpora Imam Nahrawi, Mendes Eko Putro Sandjojo, dan Menristek Dikti M Nasir.

Jazilul menjelaskan, PKB ingin memastikan kepada konstituennya selain ada kenaikan kursi yang signifikan dari 9,04 persen pada 2014 persen ke 9,69 persen pada 2019, mereka mendapat posisi menteri strategis. Selain ada tambahan tentunya.

Akan tetapi PKB tidak akan menyodorkan nama dan hanya akan menyiapkan kader-kader yang dibutuhkan Jokowi. Urusan kabinet adalah hak presiden.

“Ya mudah-mudahan Jokowi memberikan kepercayaan. Tentu PKB menyiapkan saja, posisinya mengikuti. Tidak kemudian memaksa, bukan,” ucapnya.

red: asyakira

Artikel Terkait

Back to top button