NASIONAL

Ajak 1000 Siswa ke LAPAN, LK ESQ Ingin Berikan Pengalaman yang Membekas

Bogor (SI Online) – Lembaga Kemanusiaan ESQ menggelar Semesta Ramadhan 2018. Bekerjasama dengan LAPAN, kegiatan yang melibatkan 1000 siswa se-Jabodetabek itu bertema “Generasi Emas Menembus Antariksa.”

Ketua LK ESQ, Lea Irawan, mengatakan kegiatan yang diselenggarakan pihaknya ini rutin digelar setiap tahun dan tahun ini merupakan yang ketujuh kalinya. Meskipun sebenarnya ini merupakan acara santunan, tetapi dikemas dengan model pendidikan supaya pengalaman ini membekas kepada para siswa.

“Kita tidak ingin sekadar memberikan santunan berupa tas, Alquran, buku maupun uang. Tetapi, kita ingin mereka memiliki pengalaman yang membekas suatu ketika nanti,” kata Lea Irawan saat konferensi pers di komplek Pusat Teknologi Penerbangan LAPAN, Rumpin, Bogor, Jawa Barat, Selasa 05 Juni 2018.

Selain menyelenggarakan Semesta Ramadhan setiap tahun, Lea mengatakan, pihaknya juga terus memberikan beasiswa kepada anak-anak yang tidak mampu. Bahkan, ia mencontohkan salah satu leader di LK ESQ yang merupakan hasil binaan yang menerima beasiswa hingga sarjana.

Lebih lanjut, kata Lea, anak-anak yang mengikuti Semesta Ramadhan ini juga akan ditindaklanjuti dengan mengikutsertakan mereka dalam Training ESQ Peduli Anak Bangsa. Ia mencontohkan, Korda Depok dalam waktu dekat akan menggelar training tersebut.

Menginspirasi

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Thomas Djamaluddin, sebagai tuan rumah pelaksanaan Semesta Ramadhan 2018 megatakan, pihaknya sangat senang menerima khadiran 1000 anak ke Pusat Teknologi Penerbangan, salah satu satuan kerja yang ia bawahi.

Thomas mengatakan, sebagai pimpinan LAPAN, ia mendorong agar satuan-satuan kerja yang berada di berbagai daerah dapat memberikan kemanfaatan bagi lingkungannya. Ia berharap, kegiatan Semesta Ramadhan 2018 yang digelar di Pusat Teknologi Penerbangan LAPAN Rumpin ini dapat memberikan pengalaman yang membekas bagi para siswa.

“Semoga dapat menginspirasi dan menyemangati para siswa untuk menempatkan cita-cita setinggi mungkin dengan semagat luar biasa. Misalnya mereka ingin jadi peneliti dan merekayasa sains dan teknologi antariksa,” kata Thomas.

Menurut Thomas, salah satu yang akan mempengaruhi anak-anak di masa mendatang adalah pengalaman-pengalaman di masa kecil. “Pengalaman-pengalaman, membaca, melihat, itu akan mempengaruhi cita-cita mereka,” kata dia.

Red: shodiq ramadhan

Artikel Terkait

Back to top button