FILANTROPI

Bersama Rumah Sosial Kutub, Sudin Lingkungan Hidup Jakut Luncurkan Program Rumah Ibadah Tersenyum

Jakarta (SI Online) – Bekerja sama dengan Rumah Sosial Kutub, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara meluncurkan program “Rumah Ibadah Tersenyum” sebagai upaya penanganan limbah minyak jelantah yang ada di Jakarta Utara.

Peluncuran program dilaksanakan di Kantor Wali Kota Jakarta Utara yang dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Wali Kota Jakut, Drs H Suroto, Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara Achmad Hariyadi, M.Si dan Direktur Rumah Sosial Kutub, Suhito.

Turut menyaksikan peluncuran program ini Ketua FKUB Jakarta Utara, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jakarta Utara, Ketua DKM An Nazhofah, Kompleks Asrama Dinas Lingkungan Hidup, Semper Barat, dan perwakilan kecamatan se-Jakarta Utara.

Direktur Rumah Sosial Kutub, Suhito, mengatakan selama ini masyarakat membuang limbah minyak jelantah ke saluran air sehingga membuat lingkungan tercemar.

Karena itu program Rumah Ibadah Tersenyum dengan kegiatan riil sedekah minyak jelantah ini dapat hadir sebagai solusi bagi masyarakat untuk tidak membuang minyak jelantahke saluran air melainkan menuangnya ke tong sedekah yang ada di rumah-rumah ibadahterdekat.

Kepala Sudin Lingkungan Hidup Jakarta Utara, Achmad Hariyadi, mengungkapkan, di lapangan pihaknya telah menjalankan program sedekah minyak jelantah yang dikumpulkan melalui rumah-rumah ibadah di Jakarta Utara.

“Program Rumah Ibadah Tersenyum sudah dilakukan soft opening dengan terbentuknya 210 tempat ibadah sebagai lembaga pengelola di Jakarta Utara. Berarti sudah ada 210 pengelola yang akan jadi mitra Rumah Sosial Kutub,” kata Hariyadi.

Bahkan, kata Hariyadi, bukan hanya rumah ibadah yang tertarik dengan program sedekah minyak jelantah ini. Ketua Penggerak PKK Jakarta Utara juga ingin agar ibu-ibu PKK di wilayah Jakut turut terlibat dalam kolaborasi pengelolaan minyak jelantah.

Direktur Rumah Sosial Kutub, Suhito, SE.

Hariyadi berharap, program “Rumah Ibadah Tersenyum” ini nanti akan menjadi Program Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2021, sebagaimana yang telah diraih Jakarta Selatan dengan program “Kampung Tersenyum.”

“Insyaallah akan membawa keberkahan bagi Jakarta Utara,” harapnya.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button