NASIONAL

Fahri Hamzah: Jika Hisbah Lemah, Pemerintahan Zalim akan Muncul

Jakarta (SI Online) – Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengungkapkan bahwa kritikan untuk meluruskan para pengelola negara penting dilakukan.

“Dalam tradisi Islam, jika hisbah (amar makruf nahi munkar) lemah, maka pemerintahan yang korup, durjana dan zalim akan muncul,” ujar Fahri dalam sebuah diskusi di Gedung Juang 45 Jakarta, Rabu (25/7/2018).

Ia mengisahkan bagaimana sikap Khalifah Umar bin Khattab saat baru dilantik menjadi kepala negara. Dalam pidatonya Umar mengatakan; “Kalau aku benar dan mengikuti quran dan sunnah maka ikuti aku, tetapi kalau aku salah melanggar quran dan sunnah maka luruskan aku,”

“Lalu ada seorang perempuan sambil mengangkat pedang mengatakan, aku akan luruskan Umar dengan pedang ini,”

Menanggapi perempuan tersebut, kemudian Umar mengatakan, “Kalau masih ada orang seperti ini maka negara kita akan terjaga,”

Fahri menambahkan, kenapa umat terdahulu ditimpa azab dan musibah. “Itu dikarenakan hilangnya sikap kritis dan tidak ada amar makruf nahi munkar,” jelasnya.

Oleh karena itu, dari pelajaran sejarah tersebut, Fahri menegaskan kembali pentingnya amar makruf nahi munkar. “Kalau orang-orang yang kritis itu dibungkam maka Indonesia akan tenggelam,” tandasnya.

red: adhila

Artikel Terkait

Back to top button