NASIONAL

Ketua MUI: Kaya Lebih Penting dari Kekuasaan, Lebih Tinggi Lagi Berilmu

Jakarta (SI Online) – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah KH M. Cholil Nafis mengomentari tindakan Presiden RI Joko Widodo bertemu dengan miliarder dunia Elon Musk.

“Uang kadang lebih kuasa dari jabatan. Petinggi negeri ini ketika ke Amerika menemui @elonmusk karena dia berduit,” kata Kiai Cholil dalam pernyataan Twitter-nya, Ahad (16/05/2022).

“Jadi kaya itu penting, bahkan kadang lebih penting dari kekuasaan. Baiknya bisa kaya dan berkuasa untuk kebaikan. Namun, lebih tinggi lagi kalau berilmu yang itu bisa kaya dan kuasa,” ujarnya lagi.

Pernyataan Cholil muncul setelah Jokowi bertemu dengan Elon Musk di SpaceX, Boca Chica, Amerika Serikat, Sabtu (14/5).

Sebagai seorang ulama, tentu saja pernyataan Kiai Cholil ini sesuai dengan hadits Nabi Muhammad Saw. Nabi Saw bersabda dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Ahmad tentang keutamaan ilmu:

“Barangsiapa yang hendak menginginkan dunia, maka hendaklah ia menguasai ilmu. Barangsiapa menginginkan akhirat hendaklah ia menguasai ilmu, dan barangsiapa yang menginginkan keduanya (dunia dan akhirat) hendaklah ia menguasai ilmu.”

Bahkan Nabi Musa AS pun, kata Kiai Cholil, yang merupakan penguasa dan seorang raja yang kaya raya, lebih memilih ilmu saat diminta memilih antara kekayaan, kekuasaan, pasangan yang cantik dan ilmu.

Sebelumnya, dalam foto yang dibagikan Sekretariat Kabinet RI dalam Twitter, terlihat Musk berjalan berdampingan dengan Jokowi menggunakan kaos oblong hitam.

Selain itu, pihak Sekretariat Kabinet mengatakan bahwa Musk berencana datang ke Jakarta pada November tahun ini.

“Mudah-mudahan di November, terima kasih atas undangannya,” ujar Musk, dikutip dari rilis Sekretariat Kabinet RI.

red: a.syakira

Artikel Terkait

Back to top button