NASIONAL

Khusus Ramadhan, MRT Izinkan Penumpang Berbuka Puasa di Dalam Kereta

Jakarta (SI Online) – Selama Ramadhan 1443 H, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PT MRT Jakarta mengizinkan penumpang berbuka puasa di dalam dalam Ratangga atau kereta dan area stasiun.

“Selama bulan Ramadan, MRT Jakarta menerapkan kebijakan untuk memperbolehkan teman-teman membatalkan puasa saat berada di dalam Ratangga serta area berbayar yang ada di stasiun,” demikian keterangan yang tertulis di Instagram @mrtjkt, dikutip Senin (04/04/2022).

PT MRT memperbolehkan penumpang untuk berbuka puasa dengan air mineral dan buah kurma. Namun, tidak diperbolehkan berbuka dengan makanan berat.

“Yang tidak diperbolehkan teh, kopi, sirup, soda atau minuman selain air mineral, makanan kecil atau sejenisnya, nasi serta lauk pauk dan makanan siap saji atau sejenisnya,” bunyi unggahan tersebut, seperti dilansir Kompas.tv.

MRT juga menyampaikan waktu maksimum berbuka puasa maksimal 10 menit sejak azan Magrib.

Masker diperbolehkan dibuka hanya saat makan dan minum lalu kembali digunakan setelahnya.

Penumpang dilarang berbicara saat membatalkan puasa. MRT juga mengimbau penumpang agar tetap menjaga kebersihan di dalam kereta serta menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

“Menyimpan dan tidak membuang sampah sampai menemukan tempat sampah terdekat,” tulis Instagram resmi MRT soal aturan berbuka puasa.

red: a.syakira

Artikel Terkait

Back to top button