NASIONAL

Munarman Ungkap Perlunya Counter Narasi dalam Pemberitaan Terorisme

Jakarta (SI Online) – Direktur An Nashr Institute Munarman, SH menyoroti peran media pada masa sekarang ini khususnya dalam konteks pemberantasan terorisme.

“Banyak masyarakat bergantung pada media, dan menganggap media massa menjadi satu-satunya kebenaran,” ujar Munarman dalam diskusi bertajuk bertajuk “Terorisme Politik dan Sekuritisasi Kebijakan” yang digelar Pushami (Pusat Hak Asasi Muslim Indonesia) pada Selasa (22/5) di Jakarta.

Oleh karena itu, menurut Munarman, perlu dilakukan counter narasi oleh para jurnaslis supaya informasi satu sumber itu bisa diverifikasi dan dibandingkan dengan informasi lain, hal ini agar umat lebih kritis.

“Media menempati posisi penting, bahaya kalau media dibiarkan informasinya dikuasai secara pabrikan,” ujarnya.

Saat ini, kata Munarman, media menjadi medan tempur baru bagi pertarungan informasi.

“Oleh karena itu, media mainstream dan media sosial perlu terus dikoreksi oleh insan jurnalis agar tetap lurus,” jelasnya.

Selain Munarman, hadir pula dalam diskusi tersebut yaitu Muhammad Syafii (Ketua Pansus RUU Terorisme DPR RI), Abu Rusydan (Pengamat Gerakan Islam), Reza Indragiri (LPAI) dan Hanibal Wijayanta (Wartawan Senior).

red: adhila

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button