NASIONAL

Nilai Bencana sebagai Teguran, Wali Kota Bogor Ajak Warga Berantas Kemaksiatan

Bogor (SI Online) – Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, saat ini masyarakat di Indonesia sedang diuji dengan adanya bencana di sejumlah daerah.

“Saat ini kita sedang diuji dengan adanya bencana, sebelumnya di Lombok kemudian Palu termasuk di Bogor dan yang terbaru di Selat Sunda,” ujar Bima saat memberikan sambutan di acara Bogor Murojaah Alquran di Masjid Raya Bogor, Selasa lalu (25/12/2018).

Menurutnya, bencana yang ada harus dimaknai sebagai teguran bagi kita semua. Bencana hikmahnya menjadi momentum bagi kita untuk muhasabah, untuk introspeksi diri.

“Mungkin wali kotanya yang salah karena kurang mengajak warga amar makruf nahi munkar, mungkin karena camat dan lurahnya yang lalai karena membiarkan kemaksiatan, atau mungkin guru ngajinya yang salah karena hanya mengajak amal tapi tidak mengamalkan, atau mungkin karena ada aktivitas kita yang salah,” ungkap Bima.

Oleh karena itu, kembali ia mengingatkan bahwa dengan adanya bencana mengajak kita untuk evaluasi diri. “Apa yang kurang dan apa yang salah selama ini, dan mari kita sama-sama untuk tidak membiarkan terjadinya kemaksiatan di Kota Bogor,” tegas Bima.

Selain itu, terkait perayaan tahun baru, Bima juga mengimbau untuk tidak merayakannya. Menurutnya, lebih baik kita semua melakukan muhasabah diri.

red: adhila

Artikel Terkait

Back to top button