INTERNASIONAL

Putin Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Keempat

Moskow (SI Online) – Vladimir Vladimirovich Putin bersiap dilantik sebagai Presiden Rusia pada Senin (7/5/2018). Dia dilantik sebagai presiden untuk keempat kalinya setelah menang telak dalam pemilu Maret lalu.

Pelantikan Putin hari ini jadi sorotan media internasional setelah sehari sebelumnya  demo anti-Kremlin terjadi di sekitar 20 kota di negara itu. Lebih dari 1.200 demonstran  anti-Putin ditangkap, termasuk pemimpin oposisi Alexei Navalny.

Navalny yang ditangkap di Lapangan Pushkin, Moskow, telah dibebaskan pada Ahad. Penangkapannya berdasarkan tuduhan mengatur demonstrasi secara tidak sah  atau ilegal dan melawan polisi.

Navalny, yang dilarang ikut pemilu karena pernah dihukum penjara atas tuduhan  penggelapan telah menyerukan warga Rusia demo besar-besaran menentang Putin  dengan mengusung slogan “Bukan Tsar kami”.

Amnesty International menyebut penangkapan dan pemukulan beberapa demonstran  Rusia keterlaluan. Uni Eropa juga menyuarakan kekecewaan atas kekerasan polisi  terhadap para demonstran yang mereka anggap mengancam kebebasan fundamental  dari kebebasan berekspresi.

“Bahkan jika beberapa demonstrasi tidak diizinkan di lokasi di mana itu terjadi, ini tidak  dapat membenarkan kebrutalan dan penangkapan massal oleh polisi,” kata juru bicara  Uni Eropa, Maja Kocijancic, seperti dikutip Sky News.

Putin telah berkuasa, baik sebagai presiden atau pun perdana menteri, sejak 2000. Kemenangannya pada pemilu Maret lalu membuatnya menjadi pemimpin paling lama setelah diktator Soviet Joseph Stalin yang memerintah selama hampir 30 tahun.

Pelantikan Putin di Kremlin, Moskow, kemungkinan akan lebih sederhana daripada  pelantikannya pada 2012 lalu. Dia dijadwalkan akan bertemu dengan sukarelawan  yang berjasa dalam kampanye yang membuat Putin meraih lebih dari 76 persen suara.

sumber: sindonews.com

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button