NASIONAL

Ahok Calon Kepala Badan Otorita IKN, Fadli: Luar Biasa Pak Jokowi Percaya dan Sayang pada Ahok

Jakarta (SI Online)-Anggota Komisi I DPR Fadli Zon menyindir Presiden Jokowi yang menyebut Ahok sebagai salah satu dari empat kandidat Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN).

“Luar biasa Pak Jokowi ini memang percaya dan sayang pada Ahok,” tulis Fadli dalam akun twitternya, Kamis 5 Maret 2020.

Seperti luas diketahui, Ahok adalah wakil Jokowi saat menjabat Gubernur DKI Jakarta pada 2012 lalu. Saat Jokowi terpilih sebagai Presiden pada 2014, Ahok menggantikan Jokowi sebagai Gubernur. Pada pilkada 2017, Ahok kembali maju. Namun dia kalah oleh pasangan Anies-Sandi. Ahok malah masuk tahanan karena kasus penistaan agama.

Setelah keluar dari tahanan, Ahok masuk menjadi kader PDI Perjuangan. Saat ini Ahok diberi jabatan sebagai Komisaris Utama Pertamina.

Menurut Fadli, dalam kondisi perekonomian kacau seperti saat ini dan merebaknya virus Corona, seharusnya rencana pemindahan ibu kota tidaklah menjadi prioritas.

“Sama sekali bukan prioritas. Serahkan saja urusan ibu kota baru pada Presiden baru 2024. Sekarang tunaikan janji-janji kampanye 2019 yang begitu banyak,” kata Fadli.

Sebelumnya, Jokowi menyebutkan ada empat nama calon kepala Badan Otorita Ibu Kota Baru. Jokowi menambahkan, keputusan nama itu akan diambil dalam pekan ini.

“Untuk Badan Otorita Ibu Kota Negara, ini memang kami akan segara tanda tangani perpres di mana nanti ada CEO-nya. Sampai sekarang belum diputuskan. Akan diputuskan dalam minggu ini,” kata Jokowi di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (2/3/2020).

Jokowi kemudian mengungkapkan empat nama calon kepala Badan Otorita Ibu Kota. Salah satunya mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Selain itu, ada juga Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro, Bupati Bayuwangi Abdullah Azwar Anas, dan Direktur Utama Wijaya Karya Tumiyana.

“Kandidat memang banyak. Satu, Pak Bambang Brodjonegoro, dua Pak Ahok, tiga Pak Tuniyana, empat Pak Azwar Anas,” ucapnya.

Kepala Badan Otorita ini akan bertanggungjawab memimpin proses pemindahan dan pembangunan ibu kota baru di Penajam Passer Utara-Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

red: shodiq ramadhan

Artikel Terkait

Back to top button