Angkat Doni Monardo sebagai Kepala BNPB, Ini Alasan Jokowi
Jakarta (SI Online) – Sekretaris Jendera Dewan Ketahanan Nasional (Wantanas) Letjen TNI Doni Monardi diangkat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Pelantikan Doni sebagai Kepala BNPB dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, Rabu pagi (9/1/2019). Doni mengisi posisi yang sebelumnya dijabat oleh Laksda TNI (Purn) Willem Rampangilei.
Sebelum menjabat sebagai Sekjen Wantanas, Doni pernah menjabat sebagai Komandan Paspampres, Danjen Kopassus, Pangdam XVI/Patimura, dan Pangdam III/Siliwangi.
Terkait penunjukan Doni, Jokowi mengatakan, harus disadari bahwa Indonesia dikelilingi oleh cincin api. Dengan demikian, BNPB membutuhkan manajemen dan kepempimpinan yang kuat untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI dan kepolisian supaya dapat cepat dan responsif terhadap bencana yang ada.
“Sehingga memerlukan leadership, sebuah kepemimpinan yang kuat dan saya melihat Pak Letnan Jenderal Doni Monardo orangnya,” kata Presiden kepada wartawan seusai acara pelantikan Doni, seperti dilansir Bisnis.com.
Presiden menegaskan koordinasi Kepala BNPB langsung di bawah Presiden. Kepala BNPB, ujarnya, merupakan pejabat setingkat menteri. Presiden mengaku tidak mempertimbangkan soal status Doni yang masih bekerja sebagai tentara aktif.
“Saya tidak melihat aktif atau tidak aktif, tetapi yang ingin saya lihat adalah manajemen yang kuat, tindakan yang cepat di lapangan,” kata Presiden.
Presiden mengatakan pekerjaan Doni sebagai Kepala BNPB baru cukup banyak seperti rekonstruksi dan rehabilitasi situasi pasca bencana di Lombok, Palu, Banten, Lampung.