BNPB: Korban Tewas Banjir Bertambah jadi 66 Orang
Jakarta (SI Online) – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan jumlah korban tewas akibat banjir di Jabodetabek dan Banten bertambah menjadi 66 orang hingga Senin (6/1/2020). Sementara itu, dua orang masih dinyatakan hilang sampai saat ini.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB, genangan banjir di Jabodetabek terus surut dan pada beberapa wilayah di DKI Jakarta, Kabupaten Lebak, Kota Bogor, dan Kabupaten Depok sudah tidak ada genangan air.
Genangan banjir yang telah surut di Kabupaten Bekasi 20-30 cm, Kota Bekasi 20-60 cm, Kabupaten Bogor 20-30 cm, Kota Tangerang 10-300 cm, dan Jakarta Barat 20-150 cm.
Sebagian masyarakat sudah mulai kembali ke rumah masing-masing sehingga terjadi penurunan jumlah pengungsi pada beberapa titik pengungsian di wilayah Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kabupaten Lebak.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca ekstrem dengan curah hujan yang tinggi masih akan berlangsung sepekan kedepan.
Masyarakat dihimbau untuk bergotong royong dalam melakukan pembersihan pada daerah-daerah resapan dan aliran air untuk mengantisipasi volume air yang meningkat ketika hujan turun.
sumber: anadolu