Kampanye Internasional: Di Tengah Wabah dan Blokade, Palestina Harus Dibebaskan
Gaza (SI Online) – Lebih dari 60 lembaga internasional dan media pada Kamis 2 April 2020 menggelar aksi kampanye Kemanusiaan Internasional untuk membebaskan Palestina khususnya mengakhiri blokade Gaza dengan tema kampanye #Pengepungan_Epidemi.
Dalam pernyataan persnya peserta aksi ini mengatakan, pengepungan yang dilakukan Israel di Jalur Gaza merupakan tindakan agresi berpredikat kejahatan kemanusiaan. Peta statistik menunjukan indikasi penurunan tarap kehidupan di Gaza sudah cukup.
“Blokade telah mengubah tempat kecil ini seperti penjara tertutup, di mana unsur-unsur paling mendasar dari kehidupan yang aman tidak ada, begitu juga semua kebutuhan baik secara finansial dan moral tidak ada,” kata mereka dikutip dari Pusat Informasi Palestina, Kamis (2/4).
Hari ini, ancaman penyebaran virus Corona terus meningkat, ditambah dengan kebrutalan blokade yang telah mengurung manusia 2 juta orang di Jalur Gaza. Blokade dan Corona adalah epidemi yang berkolaborasi membunuh penduduk Jalur Gaza. Mereka menganggap lembaga internasional bertanggung jawab atas kondisi ini secara serius dan telah meningkatkan pengepungan Israel yang tidak adil di Gaza.
Lembaga-lembaga yang berpartisipasi dalam kampanye kemanusiaan internasional untuk pembebasan pengepungan di Gaza menyerukan semua lembaga internasional, aktivis media sosial independent pembawa panji kebenaran dan keadilan untuk memobilisasi partisipasinya dalam mendukung seluas mungkin kampanye kemanusiaan internasional untuk pembebasan pengepungan di Gaza dengan tagar # Siege_epidemi.
Mereka mengindikasikan kampanye internasional akan terus mengikuti program solidaritas kemanusiaan dengan Jalur Gaza yang terkepung dalam beberapa hari mendatang.
red: adhila