Innalillahi, Tokoh Muhammadiyah Abdul Malik Fadjar Wafat
Jakarta (SI Online) – Kabar duka datang dari Keluarga Besar Muhammadiyah. Salah satu tokoh senior Muhammadiyah, Prof H. Abdul Malik Fadjar meninggal dunia, Senin malam 7 September 2020.
Menurut Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti, mantan Anggota Wantimpres A. Malik Fadjar wafat pada pukul 19.00 WIB di RS Mayapada Jakarta. Malik wafat dalam usia 81 tahun.
“Kabar yang saya terima beliau wafat pukul 19.00. Mohon doa semoga beliau husnul hatimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah,” ujar Mu’ti kepada media, Senin malam.
Bagi Mu’ti, Malik Fadjar adalah tokoh Muhammadiyah yang gigih dan hidup sangat sederhana. Mantan Menteri Agama dan Mendiknas RI itu menjadi teladan bagi warga Persyarikatan dan bangsa Indonesia. Karena itu Pimpinan Pusat Muhammadiyah, kata dia, sangat berduka atas wafatnya Malik Fadjar.
“Pak Malik adalah seorang tokoh Muhammadiyah yang sangat hebat, gigih, dan hidup sederhana. Beliau seorang teladan bagi warga Persyarikatan, umat, dan bangsa. Muhammadiyah sangat kehilangan,” pungkas Mu’ti.
Sebagai informasi, Abdul Malik Fadjar lahir di Yogyakarta, 22 Februari 1939. Pada 1972, ia menamatkan pendidikan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Ampel Malang.
Belasan tahun dari hidupnya, diabdikan sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Juga pernah menjadi Ketua PP Muhammadiyah.
Malik Fadjar diangkat menjadi Menteri Agama dalam Kabinet Reformasi Pembangunan (1998-1999). Di era Presiden Megawati (2001-2004), Malik Fadjar diangkat sebagai Menteri Pendidikan Nasional.
Pada 19 Januari 2015, ia dipilih Presiden Joko Widodo menjadi salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) hingga 2019.
red: shodiq ramadhan/dbs