Umat Islam Penuhi Masjid Granada selama Ramadhan
Spanyol (SI Online) – Sebuah masjid di kota Granada di kawasan Andalusia yang terletak di selatan Spanyol yang menghadap ke Istana Alhambra menarik lebih banyak umat Muslim selama bulan Ramadan.
Masjid bernama “Mezquita Mayor de Granada” (Masjid Agung Granada) menyajikan kurma dan sup Harira Maroko untuk berbuka puasa.
Sekretaris Jenderal Masjid Zacarias Lopez Rejon mengatakan bahwa mereka membatalkan puasa dengan susu dan kurma pada Minggu, dan sup Harira disajikan setelah salat Tarawih.
“Selama sebulan penuh, Quran dibaca dari awal hingga akhir sebanyak dua kali,” kata Rejon dikutip Anadolu Agency, Senin (28/5).
Menurut Rejon, pembangunan masjid itu dimulai pada 30 tahun lalu – ketika ayahnya masuk Islam – oleh komunitas Muslim di Granada.
“Kami menemui berbagai kesulitan selama pembangunan masjid. Prosesnya memakan waktu lama karena masalah finansial dan politik. Pada tahun 2003, masjid itu akhirnya diresmikan,” ungkap dia.
Rejon menambahkan bahwa mereka membutuhkan bantuan keuangan dari seluruh dunia untuk pemeliharaan masjid.
Selama delapan abad, wilayah selatan Granada merupakan tanah Umayyah Andalusia hingga Perang Granada meletus pada 1492, yaitu ketika kaum Muslim kehilangan seluruh kekuasaan mereka di Spanyol.
Setelah kemenangan Spanyol, Granada kemudian dianeksasi Castile, sebuah kerajaan di Semenanjung Iberia selama Abad Pertengahan.
red: adhila