Wanita Islam Pecahkan Rekor MURI untuk Gerakan Wakaf Serentak
Jakarta (SI Online) – Pengurus Pusat (PP) Wanita Islam memecahkan rekor Muri di puncak milad yang ke 59 pada Ahad 25 April 2021. Pemecahan rekor Muri tersebut dalam kategori “Wakaf Uang Online Serentak dengan Qris Pertama di Indonesia”.
Kegiatan tersebut dilaksanakan secara virtual dan diikuti oleh 34 Provinsi, 360 kabupaten kota, 2.300 kecamatan di Indonesia dengan jumlah wakif 5.900 Wakif. Angka ini dipilih karena sesuai dengan angka milad Wanita Islam, 29 April 1962 – 29 April 2021, yaitu ke 59.
Pada miladnya yang ke 59, Wanita Islam mengusung Tema “Indonesia Bangkit bersama Bunda Wakaf Wanita Islam”. Dalam acara tersebut, banyak ucapan tahniah dari para tokoh, diantaranya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, serta sejumlah tokoh agama, Ketua Umum KOWANI, pimpinan ormas, ilmuan dan artis.
Ketua Umum PP Wanita Islam Dra. Hj. Marfuah Musthofa, M.Pd dalam pidatonya mengatakan kiprah Wanita Islam benar-benar dapat dirasakan oleh sebagian masyarakat yang membutuhkan, lebih-lebih pada masa pandemi yang telah melanda dunia dalam setahun lebih.
Dalam kondisi tersebut, banyak masyarakat Indonesia mengalami kesulitan ekonomi, kesulitan dalam pendidikan, kehilangan pekerjaan ditambah dengan cuaca ekstrim dan bencana alam terjadi di berbagai wilayah di Indonesia.
“Karena itulah Wanita Islam hadir membantu masyarakat dengan swadaya bergandeng tangan memberikan pencerahan dan bantuan kepada masyarakat yang mendapat musibah,” kata Marfuah.
Pihaknya mengimbau dan mengajak masyarakat untuk turut mensukseskan program wakaf online, berwakaf semudah memesan ojek online.
“Hanya dengan 60 ribu sudah bisa berwakaf, yang kelak uang yang terkumpul menjadi uang abadi organisasi yang dapat diambil manfaat dari wakaf itu membantu masyarakat maupun program pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan,” ujar Marfuah.
Selain itu, wakaf tersebut juga untuk penguatan ekonomi dan ketahanan keluarga Indonesia di bidang pendidikan, dakwah, kesehatan dan kesejahteraan.
Dalam acara puncak Milad ke 59 turut hadir dan memberikan sambutan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Bapak Prof.Dr. Phil H. Kamaruddin Amin, MA.
Dalam sambutannya, ia mengatakan di usia yang ke 59 tentuanya usia yang sudah matang, kontribusi serta kiprahnyapun sudah banyak dirasakan oleh masyarakat Indonesia.
Hadir pula Prof. Dr. Ir. H Muhammmad Nuh, DEA Ketua Badan Pelaksana Badan Wakaf Indonesia. Ia mengatakan bangga terhadap Ormas Wanita Islam ini yang pertama kali di Indonesia orang berwakaf serentak secara online. Kalau dilihat dari pesertanya bukan genarasi milenial tapi dapat menggunakan teknologi yang canggih.
Turut pula memberikan pencerahan yaitu Ustazah Mama Dedeh. Ia juga bangga dan mengacungkan jempol kepada Wanita Islam, dalam kiprahnya peduli terhadap umat, mengajak masyarakat untuk tidak pelit dalam bersedekah, zakat maupun wakaf uang yang telah dilakukan Ormas Wanita Islam.
“Jika kita bersedekah, berzakat maupun berinfak harus ikhlas dan tidak pamer, karena semua yang kita Infakan sedekah wakaf akan menjaukan kita dari musibah yang dapat menimpa diri kita. Dan semoga kita dipanggil ke syurga lewat pintu yang ke 8-pintu sedekah,” tandas Mamah Dedeh.
red: adhila