Puluhan Ribu Jamaah Hidupkan Malam Lailatul Qadar dan Jaga Al-Aqsha
Al-Quds (SI Online) – Puluhan ribu warga Palestina dari berbagai wilayah al-Quds dan wilayah yang diduduki penjajah Israel sejak tahun 1948, berhasil mencapai kota al-Quds, untuk menghidupkan malam Lailatul Qadar di Masjid al-Aqsha yang diberkati.
Otoritas pendudukan Israel memberlakukan pembatasan sangat ketat pada warga Palestina, mendirikan pos-pos pemeriksaan militer di berbagai jalan menuju kota al-Quds dan mengembalikan ratusan bus yang datang dari wilayah Palestina 1948 serta menahan puluhan dari mereka di dekat kamp Ofer, barat laut al-Quds, dan di dekat desa Abu Ghosh, barat al-Quds.
Dilansir Pusat Informasi Palestina, Ahad (9/5) dilaporkan bahwa jumlah jamaah yang menghidupkan malam Lailatul Qadar di Masjid al-Aqsha diperkirakan lebih dari 90.000 jamaah.
Ratusan warga al-Quds mengendarai mobil mereka sendiri untuk mengangkut semua orang yang terdampar setelah otoritas pendudukan Israel memaksa bus yang mereka tumpangi kembali balik arah. Akibatnya sebagian warga turun dan berjalan kaki menuju ke Masjid al-Aqsha dan akhirnya mereka diangkut dengan mobil-mobil pribadi warga al-Quds, setelah ada inisiatif yang diprakarsai para pemuda Palestina agar semua orang bisa tiba di al-Quds.
Pendudukan Israel tidak menyukai kedatangan ribuan orang ke halaman Masjid al-Aqsha. Pasukan penjajah Israel menyerang orang yang lewat di dekat Gerbang al-Asbat dan Hatta, serta menangkap salah seorang warga dan satu melukai yang lainnya dengan granat setrum yang ditembakkan ke arah warga.
Sebelumnya pasukan pendudukan Israel hanya mengizinkan masuknya 5.000 peker makan untuk berbuka puasa di Masjid al-Aqsha, sekaligus mencegah masuknya 25.000 paket makan lain yang disiapkan oleh Dinas Wakaf Islam untuk menyediakan buka puasa bagi para tamu Masjid al-Aqsha.
sumber: infopalestina