Israel Paksa Warga Al-Quds Bongkar Rumahnya Sendiri
Al-Quds (SI Online) – Seorang warga Al-Quds, Ali Khalil Shakirat, dipaksa menghancurkan rumahnya di desa Jabal al-Mukabber, dengan tangannya sendiri, pada Ahad (25/7/2021).
Kejadian itu setelah penjajah Israel mengeluarkan keputusan pembongkaran rumah tersebut, dengan dalih bahwa rumah Shakirat dibangun tanpa izin dari penjajah Israel.
Beberapa hari yang lalu, tim dari pemerintah kota penjajah Israel di al-Quds menyerbu rumah keluarga Ali Shakirat dan menyerahkan kepadanya perintah pembongkaran.
Dia kemudian menerima telepon dari pihak kepolisian penjajah Israel hari Ahad pagi, yang isinya meminta dia untuk menghancurkan rumah sendiri, jika tidak maka alat-alat berat pemerintah kota penjajah Israel yang akan melakukannya, dan dia harus membayar “biaya pembongkaran”.
Akibatnya, dengan terpaksa Shaqirat mulai mengosongkan seluruh rumahnya, dan kemudian menghancurkannya menggunakan perkakas tangan.
Di sisi lain, pada hari kedua Idul Adha, petugas dari pemerintah kota penjajah Israel di al-Quds menyerbu rumah lainnya dari keluarga Matar, dan meminta agar mereka melakukan pembongkaran rumah mereka sendiri dalam waktu 21 hari.
Matar menjelaskan bahwa rumahnya telah ada sejak tahun 2011. Selama beberapa tahun terakhir, dia berhasil mengajukan pembekuan keputusan pembongkaran tersebut, namun dia dikenai pelanggaran bangunan sebesar 30.000 shekel, hingga kemudian pemerintah kota penjajah Israel mengeluarkan keputusan akhir pembongkaran rumahnya beberapa hari yang lalu.
sumber: infopalestina