Alhamdulillah, Warga yang Dulu Digusur Ahok Bisa Segera Tempati Kampung Susun Akuarium
Jakarta (SI Online) – Pelaksana tugas (Plt) Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Sarjoko menyebut Kampung Susun Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, bisa segera ditempati oleh warga.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan hunian baru di Kampung Akuarium yang pernah diratakan dengan tanah oleh Gubernur Ahok beberapa tahun silam.
Baca juga: Merdeka! Anies Resmikan Pembangunan Tahap I Kampung Susun Akuarium
“Minggu depan juga udah bisa,” kata Sarjoko usai peresmian pembangunan tahap pertama Kampung Susun Akuarium, Selasa, 17 Agustus 2021, seperti dilansir Tempo.co.
Saat menjabat Gubernur DKI, Ahok menggusur hunian warga Kampung Akuarium. Pendirian hunian itu lahan itu dianggap ilegal karena melanggar Peraturan Daerah (Perda) nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Detail dan Tata Ruang (RDTR).
Lalu Gubernur DKI Anies Baswedan membangun kembali rumah warga yang pernah digusur Ahok. Anies bahkan mengusung konsep kolaborasi dengan warga. Caranya dengan melibatkan warga dalam setiap proses pembangunan kampung, mulai dari desain, pengelolaan, hingga jumlah unit yang dibutuhkan.
Pemerintah DKI akan membangun total lima blok dengan 241 unit di Kampung Susun Akuarium. Yang baru diresmikan hari ini adalah dua blok, Blok B dan Blok D yang terdiri atas 107 unit.
Sarjoko berujar pemanfaatan dan pengelolaan Kampung Susun Akuarium berbeda dengan rumah susun pada umumnya. Sebab, kampung ini akan dikelola oleh koperasi yang dibangun warga. Namanya Koperasi Akuarium Bangkit Mandiri.
“Pendekatan pengelolaan ini menjadi tantangan sekaligus stimulan untuk pemberdayaan dan kemandirian koperasi dalam mengelola dan memanfaatkan seluruh potensi yang ada untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh anggotanya, seluruh warga kampung susun,” ujarnya.
Peletakan batu pertama pembangunan Kampung Susun Akuarium dilakukan pada 17 Agustus 2020. Proyek ini masuk dalam program community action plan (CAP). Pembangunan kampung dibahas bersama oleh masyarakat, ahli, fasilitator, dan pemerintah.
“Atas nama negara kami sampaikan terima kasih dan apresiasi yang tulus pada semua pihak yang terlibat, yaitu PT Almaron Perkasa yang ikut andil membayar kewajibannya dalam bentuk Kampung Susun, kepada Koperasi Akuarium Bangkit Mandiri yang terlibat sejak awal proses perencanaan sebagai bentuk partisipasi aktif warga, kepada para aktivis/ LSM yang mendampingi warga, serta kepada setiap elemen di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang mewujudkan Kampung Susun ini terbangun,” kata Gubernur Anies melalui akun media sosialnya.
red: farah abdillah