Puluhan Ribu Shalat Jumat di Al-Aqsha, Pertegas Komitmen Perjuangan
Al-Quds (SI Online) – Puluhan ribu warga Palestina menunaikan shalat Jumat di Masjidil Aqsha Mubarak, menentang prosedur yang diberlakukan penjajah zionis.
Badan Wakaf Islam di Al-Quds mengatakan, sekitar 50 ribu kaum muslimin menunaikan shalat Jumat di Masjidil Aqsha, meski mengalami intimidasi dari pasukan penjajah zionis.
Khatib Jumat syekh Mohamad Husain menyampaikan apresiasi untuk arwah para syuhada yang mulia dan para pejuang Palestina yang berada dalam penjajah zionis, serta segenap warga yang bersiaga di Masjidil Aqsha.
“Masjid ini sebagai amanah dari generasi ke generasi dan kami menyerukan segenap bangsa Palestina untuk memikul Amanah ini dan menjaganya untuk generasi masa depan, sebagai mana yang diperintahkan Allah,” kata Syekh Husain dikutip dari Pusat Informasi Palestina, Sabtu (13/8/2022).
“Masjidil Aqsha menjadi simbol keislaman kita, kewibawaan dan kemuliaan. Kita tidak akan membiarkannya sendiri menghadapi penjajah yang rakus, yang melanggar semua norma agama dan kemanusiaan, lanjut Syekh Husain.
Syekh mengatakan, mati syahid merupakan kemuliaan yang ditetapkan Allah, tidak diberikannya kecuali kepada orang terpilih, yang dijadikannya sebagai para syuhada.
Khatib Al-Aqsha itu menegaskan, segenap warga yang bersiaga merupakan pejuang umat, dan penjaga Masjidil Aqsha, meski saat ini umat kurang peduli dalam membela kemuliaan dan keagungan tanah suci Baitul Maqdis.
Selain itu, syekh Husain mengapresiasi para ibu syuhada, dan para wanita pejuang Palestina yang mengiringi kepergian anak-anak mereka dengan kebahagiaan, karena mereka menjadi rembulan yang menerangi bumi, untuk meraih kemerdekaan dan kehormatan.
“Allah telah memilih bangsa Palestina untuk tugas mulia ini, maka dari mereka terdapat ayah para syuhada, dan anak-anak yang mempersembahkan apa yang mereka miliki untuk tegaknya bumi Palestina, negeri Islam ini,” tandas Syek Husain.
sumber: infopalestina