KTT Uni Afrika Usir Delegasi Israel
Aljazair (SI Online) – Keamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Uni Afrika di ibu kota Ethiopia, Addis Ababa dikabarkan mengusir delegasi pendudukan Israel.
Dilansir Pusat Informasi Palestina, Ahad (19/2/2023), dikabarkan bahwa, meskipun delegasi Israel menyelinap ke ruang sidang, menggunakan kartu orang lain, namun keamanan KTT Uni Afrika menemukan mereka dan mengusir mereka.
Delegasi pendudukan mengklaim bahwa memiliki undangan untuk menghadiri sesi pembukaan KTT Uni Afrika, tetapi tidak dapat membuktikannya, dan akibatnya pasukan keamanan memaksa mereka pergi.
Sebelumnya, laporan media mengatakan bahwa Komisi Uni Afrika membatalkan undangan yang sebelumnya dikirim ke (Israel) untuk menghadiri pembukaan KTT hari ini, setelah tekanan yang diberikan oleh Aljazair dan Afrika Selatan untuk menghalangi Tel Aviv menghadiri kegiatan apapun di pertemuan puncak.
Sumber media Aljazair mengungkapkan bahwa isu pencabutan status anggota pengamat Uni Afrika dari (Israel) akan menjadi agenda KTT reguler Afrika.
Sumber menambahkan bahwa “entitas Zionis menekan negara-negara di benua coklat untuk menerimanya sebagai anggota pengamat Uni Afrika, selama sesi mendatang.”
Israel secara resmi diberikan, pada Juli 2021, status sebagai anggota pengamat Uni Afrika.
Ini mendapat kritik dari kedutaan besar Yordania, Kuwait, Qatar, Palestina dan Yaman, dan delegasi Liga Arab kepada kedutaan Arab Afrika.
Sidang ke-35 KTT Afrika yang akan digelar pada Sabtu dan Minggu di Addis Ababa itu diperkirakan akan membahas sejumlah isu, termasuk mempertimbangkan permintaan sejumlah negara untuk meninjau kembali keputusan penugasan Israel mendapat status anggota pengamat Uni Afrika.
sumber: infopalestina