Di Momen Tabligh Akbar, Tim BNC Bacakan Puisi “Untukmu Saudaraku di Bumi Palestina”
Bogor (SI Online) – Tim Bina Nisa Center (BNC) menampilkan puisi tentang perjuangan umat Islam di Palestina.
Puisi tersebut disampaikan saat Tabligh Akbar Persatuan dengan tema “Bersatu, Bergerak Bela Palestina dan Al-Aqsha” di Masjid Alumni IPB Bogor, Sabtu (28/10/2023).
Puisi berjudul “Untukmu Saudaraku di Bumi Palestina” itu dibacakan oleh Pembina BNC Ustazah Ratu Irmawati dengan pembawaan yang sangat menyentuh hati.
Berikut isi puisi yang dibacakan itu:
Untukmu Saudaraku di Bumi Palestina
Terasa sesak dada ini melihat Gaza yang penuh dengan darah dan air mata
Pemandangan sehari-hari adalah ketakutan yang menghantui. Hari ini kehilangan apa? Di tinggal siapa?
Wanita Palestina sudah kering air matanya, sudah tidak ada lagi kesedihan, yang ada adalah harus berapa lama lagi mereka bertahan untuk bumi Palestina.
Bumi ummat Islam yang Allah titipkan untuk dijaga oleh bangsa Palestina.
Bumi para Nabi dan para syuhada membasahi dan membanjiri bumi Palestina.
Mereka bukan mempertahankan tempat tinggalnya tetapi mereka mempertahankan tanah ummat Islam yang menjadi kehormatan bagi ummat Islam.
Entah berapa lama lagi dan entah sampai kapan mereka harus terus berjuang.
Wanita Palestina sudah tidak sempat lagi untuk berhias, shopping, wanita sosialita yang pamer ini itu. Karena utk apa? Dan untuk siapa? Suami mereka sudah syahid, teman pun sudah tidak ada.
Wanita Palestina hanya ingin punya anak laki-laki yang banyak untuk menjadi pejuang Palestina dan bangga anak-anaknya mati dengan syahid.
Rasa takut itu sudah tidak ada
Rasa takut itu sudah sirna
Rasa takut itu sudah berubah jadi keberanian
Rasa takut itu menjelma menjadi semangat untuk melawan zionis Israel dan mempertahankan bumi Palestina meskipun tinggal sejengkal
Saudaraku, bumi Palestina adalah tanah air ummat Islam, kehormatan ummat Islam, kebanggaan ummat Islam, bumi lahirnya para Nabi, bumi yang menjadi tempat berkumpulnya nanti ketika dibangkitkan.
Bumi tempat imam Mahdi dan nabi Isa memimpin kejayaan akhir zaman, bumi tempat terbunuhnya Dajjal Laknatullah.
Bumi suci kota Palestina yang Allah titipkan kepada kita, yaa, kepada kita ummat Islam seluruh dunia bukan hanya kepada warga Palestina, yang menjadi ladang perjuangan manusia akhir zaman.
Yang terjadi sekarang, apapun kondisi Palestina akan jadi salah satu hisab kita di hadapan Allah.
Allah pun akan bertanya kepada semua ummat Islam di dunia.
Heeiii, apa yang kamu perbuat ketika Palestina diserang?
Apa yang kamu lakukan untuk membela Palestina?
Apa yang kamu rasakan terhadap penderitaan saudaramu di Palestina?
Apa yang telah kamu korbankan untuk membela bumi Palestina yang Allah titipkan kepada ummat Islam seluruh dunia?
Jangan sampai kita diam seribu bahasa.
Jangan sampai kita tidak berbuat apa-apa.
Jangan sampai kita menyesal disaat hari berhisab itu tiba.
Ayooo, bangkitkan nuranimu untuk bela Palestina dengan apa yang bisa kita bantu untuk mereka.
Ayooo, bergerak berusaha dan berkorban untuk Palestina.
Setidaknya ketika Allah bertanya kepada kita, Apa yang sudah kita lakukan untuk menjadi tanah suci palestina?
Setidaknya ada jawaban yang bisa membela diri di hadapan Sang Pencipta.
Birruh, Biddam, Nafdiika Ya Aqsha
Dengan nyawa, dengan darah, kami membelamu Yaa Aqsha.
red: adhila