Aksi Bela Palestina Digelar di Sejumlah Kota Eropa
Jakarta (SI Online) – Demonstrasi kembali terjadi di sejumlah kota Eropa -pada Rabu malam- untuk menuntut diakhirinya agresi Israel di Jalur Gaza, dan para demonstran meneriakkan slogan-slogan yang menyerukan kemederkaan bagi rakyat Palestina.
Perang yang telah berlangsung selama 26 hari ini telah menyebabkan lebih dari 8700 orang gugur syahid, kebanyakan dari mereka adalah perempuan dan anak-anak, sementara seluruh keluarga dihapuskan dari catatan sipil, dan seluruh lingkungan di Jalur Gaza hancur.
Britania Raya
Ratusan orang berdemonstrasi -menurut perkiraan polisi- di depan markas pemerintah, 10 Downing Street di London, bersamaan dengan pertemuan Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dengan Wakil Presiden AS Kamala Harris.
Koresponden Al Jazeera Asadullah Al-Sawy mengatakan bahwa demonstrasi tersebut menarik banyak orang, meskipun diadakan dalam waktu pendek dan pada hari kerja, tidak seperti demonstrasi Sabtu lalu yang diikuti oleh ratusan ribu orang.
Asadullah menambahkan bahwa para pengunjuk rasa menuntut gencatan senjata segera di Gaza, masuknya bantuan kemanusiaan, dan pencabutan blokade di Jalur Gaza. Mereka juga meneriakkan slogan-slogan yang menyerukan pembebasan Palestina.
Reporter Asadullah menyatakan bahwa para demonstran mengkritik keras Perdana Menteri Inggris, yang menurut mereka “berlumuran darah” karena tanggung jawabnya mendukung dan mempersenjatai Israel.
Belgia
Aktivis solidaritas kemanusiaan juga menggelar aksi demonstrasi menuju Kedutaan Besar AS di Brussels untuk menuntut gencatan senjata segera di Gaza. Namun para aktivis mengatakan bahwa polisi tidak mengizinkan demonstran mendekati gedung kedutaan.
Sementara itu, Amnesty International menyerukan untuk mengikuti contoh serikat buruh Belgia yang memutuskan untuk memblokir pengiriman senjata ke Israel sebagai protes terhadap perang di Jalur Gaza.
Serikat pekerja transportasi Belgia pada hari Selasa meminta anggotanya untuk menolak memuat atau membongkar kiriman senjata yang dikirim ke Israel. Mereka mengatakan dalam pernyataan bersama bahwa partisipasi pekerja dalam memuat atau membongkar senjata-senjata ini “berarti mendukung rezim yang membunuh orang-orang tak berdosa.”
Jerman
Sebuah demonstrasi terjadi di Cologne sebagai solidaritas terhadap Jalur Gaza, dan para peserta mengibarkan bendera Palestina, menuntut diakhirinya perang Israel.
Dalam orasinya, para pembicara menyerukan penghentian kejahatan terhadap rakyat Palestina dan membebaskan tanah air mereka dari penjajahan.
sumber: infopalestina/aljazeera