Sakinah Finance Adakan Pelatihan Al-Qur’an Isyarat untuk Penyandang Disabilitas di Bogor
Bogor (SI Online) – Sakinah Finance mengadakan pelatihan Al-Qur’an Isyarat di Sekolah RCP di Tanah Sereal, Kota Bogor. Pelatihan Al-Qur’an Isyarat ini dihadiri 30 peserta yang terdiri dari para wali murid serta anak-anak Disabilitas RCP.
Pelatihan Al-Qur’an berbasis bahasa isyarat ini diisi oleh Said Safri Ibrahim sebagai pengajar Al-Qur’an Isyarat bersama dengan rekannya Novita Sari dan Dichi Selma Yuni yang mana ketiga pengajar ini merupakan Mahasiswa dan Mahasiswi Hafidzpreneur Institut Agama Islam Tazkia. Pelatihan dimulai dengan motivasi dan pengajaran ilmu bahasa isyarat pembacaan huruf hijaiyah hingga mushaf Al-Quran.
Said menjelaskan bahwa Al-Qur’an merupakan firman Allah yang bisa menjadi panduan terbaik bagi kehidupan. Keagungan Al-Qur’an sebagai petunjuk tidak hanya terbatas bagi suatu golongan atau bangsa tertentu petunjuk bagi semua makhluk yang diciptakan Allah SWT secara universal (keseluruhan). Allah juga memberi keringanan bagi hambanya untuk tetap berzikir kepadanya walaupun hanya menggunakan isyarat, baik itu isyarat tangan, mata, dan lainnya.
“Metode Al-Quran Isyarat lengkap dengan tanda baca ini adalah inisiatif Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) Kementerian Agama RI yang perlu diberikan apresiasi. Hal ini merupakan pertama di dunia. Hal ini memudahkan saudara-saudara kami dari komunitas disabilitas untuk mempelajari dan lebih termotivasi untuk belajar Al-Qur’an dengan menggunakan metode isyarat ujar Agung Pratama, Humas Sakinah Finance.
Semua peserta sangat antusias dalam mengikuti pelatihan Al-Qur’an Isyarat, hal itu terlihat dari semangat dan keseriusan peserta dalam menyimak, mendengarkan, serta mempraktikan langsung teori yang dipaparkan oleh Said Safri Ibrahim.
Murniati Mukhlisin selaku Pimpinan Sakinah Finance mengatakan bahwa Sakinah Finance saat ini memiliki amanah untuk membina 14 ribu penyandang disabilitas di Jadebotabek, Riau dan Yogyakarta.
Materi pembinaannya adalah Al-Qur’an Isyarat selain perencanaan keuangan syariah, bisnis syariah dan bekerja di instansi pemerintah dan swasta. Acara ini juga dihadiri oleh Presidium Nasional Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam (FoSSEI): Julius Nurdinsi Utama, Arya Dwiki Putra dan Muhammad Murtadha. [ ]