Adara Komitmen Lipatgandakan Kontribusi untuk Palestina
Jakarta (SI Online) – Adara Relief International (Adara) tetap berusaha melakukan yang terbaik untuk Palestina dengan mencanangkan pelipatgandaan peran dan bantuan. Meski Indonesia dan dunia dilanda pandemi Covid-19, namun bantuan untuk anak dan perempuan Palestina tidak berhenti.
Chief Executive Officer (CEO) Adara, Sri Vira Chandra, mengungkapkan, pada tahun ini penyaluran bantuan tidak hanya di wilayah Palestina tetapi juga kepada pengungsi Palestina di berbagai wilayah.
“Komitmen Adara Relief International untuk melipatgandakan kontribusi pada tahun ini terbukti dengan jumlah peyaluran kepada puluhan ribu penerima manfaat sampai Oktober 2021,” ungkap Sri Vira dalam Media Gathering di Jakarta, Rabu (20/10).
Baca juga: Adara Akan Gelar Family Festival ke-3 pada 28 November Mendatang
Tercatat, wilayah penyaluran untuk bantuan anak dan perempuan Palestina meliputi Kawasan Al Quds, Gaza, Tepi Barat, Wilayah Jajahan 48, dan pengungsian warga Palestina di Lebanon, Yordania, Turki, dan Suriah.
Sri Vira merinci, selama tahun berjalan, Adara telah menyalurkan bantuan dari Sahabat Adara melalui Program Bantuan Ekonomi kepada 369 anak yatim dan 14 orang perempuan yang tergabung dalam kelompok pelatihan menyulam di Lebanon.
Kemudian, Bantuan Darurat kepada 4312 orang korban dan merenovasi sembilan rumah; Program Pemakmuran Masjid Al-Aqsa dengan mendistribusikan air minum kepada 12.500 jamaah, mengadakan Program Jiran untuk 50 kepala keluarga, dan pengadaan tujuh bus dari Wilayah 48 ke Masjid Al-Aqsa.
Selanjutnya, Program Bantuan di bulan Ramadhan dan Idul Fitri untuk 10.110 orang; Program Qurban untuk 33.500 orang dan 1028 keluarga; Program Pemberdayaan dengan membangun sebuah Kantor Care Center for Family di Turki; Program Orang Tua Asuh untuk 763 anak yatim di Gaza; Program Kesehatan dengan memberikan dua ambulans, bantuan kesehatan untuk 555 kepala keluarga, 1403 orang korban luka dan penyandang disabilitas, 255 orang anak, bantuan kaki palsu untuk lima orang, serta bantuan alat kesehatan untuk empat rumah sakit.
Untuk pengungsi Palestina di Lebanon, lanjut Sri Vira, Adara membantu Program Kelas Al-Qur’an yang terwujud dalam 16 markaz Al-Qur’an di Lebanon, sembilan kelas di Al-Quds dan Lebanon, dan bantuan untuk 121 penghafal Al-Qur’an yang 40 di antaranya adalah tuna rungu.
Dalam bidang pendidikan, Adara membantu Program Bantuan Pendidikan untuk 358 pelajar dan mahasiswa, serta sebuah laboratorium komputer dan bantuan operasional untuk satu lembaga pendidikan.