Agama Cinta
Rakyat mengawasi pemimpinnya
Agar tidak keliru dalam memimpin negara
Mengritik baik keras maupun lunak adalah hal biasa
Sebab pemimpin mendapat uang dari rakyat maka rakyat wajar mengawasinya
Media massa dibebaskan menulis setajam tajamnya
Asal sesuai fakta
Asal tidak berbau pornografi yang merusak akal manusia
Rakyat mengritik tapi juga mendoakannya
Agar para pemimpin diberikan petunjuk oleh Allah dalam menjalankan kepemimpinannya
Pemimpin yang serakah harta dan bermewah mewah hidupnya hendaknya dicopot segera
Wujudkanlah cinta pemimpin dengan rakyatnya
Rakyat dengan pemimpinnya
Guru dengan muridnya
Murid dengan gurunya
Orang tua dengan anaknya
Anak dengan orang tuanya
Bangsa itu akan menjadi hebat suatu ketika
Karena ada sinergi dan kolaborasi yang luar biasa
Itu bisa terjadi kalau rakyat yang mayoritas Islam ini berani mewujudkannya
Islam agama cinta
Cinta apabila orang orang non Islam masuk Islam dengan sukarela
Sehingga mereka merasakan nikmatnya
Shalat malam dengan khusyuknya
Doa dengan kata kata terbaiknya
Menyimak Al Qur’an dengan seriusnya
Sehingga mukjizat sentuhan ke relung hati dirasakannya
Membagi zakat dan sedekah untuk kemakmuran bersama
Berpuasa sebulan lamanya untuk kesehatan masyarakat seluruhnya
Berhaji bila mampu untuk menjalin kasih sayang dengan masyarakat seluruh dunia
Islam menyambungkan cinta para Nabi kepada manusia
Mulai dari Nabi Adam Idris Nuh Hud Ibrahim Musa Isa hingga Nabi Muhammad tercinta
Para Nabi utusan Allah mengajarkan cinta
Cinta kepada Allah, Malaikat, Nabi, Kitab, Hari Kiamat hingga takdirNya
Cinta makhluk dengan makhluk sifatnya fana
Kecuali bila cinta menembus akhirat yang abadi di sana
Cinta Allah pada makhluknya abadi sifatnya
Bila Allah cinta pada makhluknya
Maks cinta itu akan terus sampai ke alam setelah dunia
Marilah kita sambut cinta kita kepada Allah yang Maha Mulia
Agar cinta abadi Allah kepada kita bukan hanya di dunia tapi sampai alam setelah dunia
Alam akhirat namanya
Alam yang lebih baik dan lebih kekal daripada dunia
Wallahu ghafurur rahim
Allah Maha Pengampun dan Maha Penyayang kepada manusia
Wallahu alimun hakim
Allah Maha Mengetahui dan Maha Bijaksana
Wallahu azizun hakim
Allah Maha Perkasa dan Maha Bijaksana
Depok, 25 Desember 2024/23 Jumadil Akhir 1446
Nuim Hidayat Dachli, Direktur Forum Studi Sosial Politik
