Bersama Dompet Dhuafa, Pendiri Sakinah Finance Dakwah di AS dan Kanada
Washington (SI Online) – Pendiri Sakinah Finance Murniati Mukhlisin menjalankan tugas dakwah dengan mengisi kajian keuangan syariah di Amerika Serikat (AS) dan Kanada.
Program tersebut berjalan atas kerjasama antara Dompet Dhuafa USA dan Sakinah Finance yang didukung oleh Cordofa-Dompet Dhuafa Pusat, serta para pengurus Masjid At-Thohir, Pengajian Las Vegas, MIIT, Konjen RI di Toronto, Pengajian Michigan, IMAAM Center, Comfasion, MIC, IMFO, Pengajian Virginia, dan Harvard University.
“Selama 17 hari ini, kami mengadakan beberapa kajian yaitu dua kajian di Masjid At-Thohir di Los Angeles, dua kajian di Las Vegas, dua kajian di Toronto, satu kajian di Michigan, tiga kajian di Washington DC, dan satu kajian di Virginia, dengan total peserta sebanyak 450 orang” ujar Murniati yang selama perjalanan didampingi oleh Nina Marliani, seorang pakar perbankan syariah dan juga Alumni Sakinah Finance.
Wanita yang akrab disapa Madam Ani ini juga mengadakan beberapa kunjungan strategis yaitu menjumpai pakar IT asal Indonesia yang bekerja di Silicon Valley, California, Konjen RI di Toronto, Imam Besar Masjid Sayeda Khadija Centre di Toronto, manajemen perusahaan investasi syariah Sterling Management di Virginia, manajemen International International Institute of Islamic Thought (IIIT) di Virginia, manajemen Indonesian Muslim Association in America (IMAAM) di Maryland, dan Direktur Eksekutif WorldBank di Washington DC.
Mewakili Institut Tazkia, Madam Ani menjadi pembicara di Islamic Finance Conference at Harvard University dengan membawakan topik “Circular Economies and Its Impact on ESG; from Islamic Perspective, Indonesian Case”, yang dihadiri oleh 200 peserta. Selain itu, Madam Ani mengisi Podcast Salam Indonesia di Toronto tentang prinsip-prinsip syariah dalam keuangan keluarga.
Selama perjalanan, Madam Ani menangani 39 sesi konsultasi Zakat, Waris, Utang, Wakaf, via WA dan tatap muka. Hal ini bukti bahwa masyarakat Muslim di Amerika dan Kanada sangat antusias ingin mempraktikkan syariah dalam kehidupan mereka. Salah satu sesi ekslusif adalah acara pengucapan syahadah Keluarga Buttner yang dituntun oleh Madam Ani. Keluarga tersebut terdiri dari istri asal Indonesia, suami asal Kanada, dan putrinya, warga negara Kanada.
“Selanjutnya, Madam berharap bisa membantu Konjen RI untuk expo halal Indonesia di Toronto, membantu IMAAM Center untuk mengadakan The First International Islamic Economics and Finance Conference for Development (IIEFC4D) 2025, juga membantu membentuk IMAAM Endowment Fund (Wakaf) di Amerika” kata Murniati. [ ]