NUIM HIDAYAT

Bersama Islam Sampai Meninggal Dunia

Jiwa Nabi dan para sahabatnya menjadi kuat luar biasa
Mereka tidak takut ancaman maupun pembunuhan yang dilakukan bangsawan di sana
Hingga Nabi dan pengikutnya pernah diboikot pasokan makanan ‘beberapa tahun’ di sana

Melihat makin hari makin bertambah pengikut Nabi Auliya
Semakin panaslah hati kaum bangsawan di sana
Mereka pun rapat di Darun Nadwah di sana
Kesimpulannya pembawa pesan pertama harus dilenyapkan segera
Nabi harus dibunuh dengan segala cara

Nabi mendapat Wahyu akan adanya pembunuhan terhadap dirinya
Nabi pun memanggil anak kecil bernama Ali namanya
Ali disuruh memakai selimut Nabi di rumahnya
Nabi pun pergi dari rumah segera
Menghubungi sahabat terdekatnya
Abu Bakar namanya
Pergi meninggalkan tanah kelahirannya
Makkah namanya

Nabi pun meneteskan air mata meninggalkan tanah kesayangannya
Bersama sahabatnya berjalan di Padang tandus menuju Madinah
Ratusan kilometer ditempuh hanya ditemani unta

Nabi sempat mampir di Gua Tsur untuk menghindari kejaran pasukan kafir kaum Quraisy yang hampir dekat dengannya
Setelah masuk ke dalam gua
Tiba tiba datang sarang laba laba membuat jaring di pintu depannya
Pasukan musuh Nabi sempat curiga
Jangan jangan Nabi bersembunyi dalam gua
Melihat jaring laba laba, tidak mungkinlah Nabi bersembunyi dalam gua
Mereka pun meninggalkan Nabi dengan perasaan dongkol luar biasa

Nabi pun melanjutkan perjalanan dengan lapar dan dahaga
Kaki kaki lecet karena perjalanan sekitar 400 km jaraknya

Sampailah Nabi dan Abu Bakar di Madinah kota yang bercahaya
Gembiralah bertemu sahabat sahabatnya

Lagu thallaal Badru dinyanyikan bersama
Semua bergembira
Karena datangnya sang pembawa cahaya
Sang pencerahan akal manusia
Sang penentram jiwa
Sang pembawa damai masyarakatnya

Kaum kafir penentang Nabi di Makkah sana
Marah luar biasa
Beberapa orang yang mau hijrah ke Madinah ditahan di sana

Peristiwa pindahnya Nabi ke Madinah ini liat biasa
Ali Syariati tokoh sosiologi Islam dunia
Menjelaskan bahwa
Peradaban peradaban besar dibentuk karena perpindahan penduduk dari tanah asalnya
Amerika, China dan seterusnya
Pelajar yang hebat meski berani untuk meninggalkan tanah kelahirannya

Hijrah adalah gerak pindah di dunia
Berpindah dari buruk menjadi baik di kehidupan fana
Berpindah dari baik ke lebih baik semangatnya

Itulah Islam jalan keselamatan di dunia dan setelah dunia
Jalan para Nabi yang mulia
Jalan bagi mereka yang ingin bahagia
Jalan bagi mereka yang ingin ketentraman jiwa
Jalan yang memanusiakan manusia
Jalan yang terbaik menuju Tuhannya
Jalan yang menyelamatkan dari perang dunia ketiga

Nuim Hidayat Dachli, Direktur Forum Studi Sosial Politik

Laman sebelumnya 1 2 3

Artikel Terkait

Back to top button