Bersama Korem dan GBN, Dewan Da’wah Kota Bogor Kolaborasi Penanganan Narkoba Berbasis Masjid

Bogor (SI Online) – Dalam rangka memperkuat gerakan dakwah dan menangani masalah sosial yang kian memprihatinkan, Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII) Kota Bogor bersama Gerakan Bela Negara (GBN) Kota Bogor menjalin kerja sama strategis dengan Komando Resort Militer (KOREM) 061/Surya Kencana. Kolaborasi ini difokuskan pada upaya pencegahan pergaulan bebas dan penyalahgunaan narkoba di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda.
Pertemuan pada Jumat 16 Mei 2025 di Markas Korem 061/Surya Kencana ini dihadiri oleh pimpinan Dewan Da’wah, pengurus GBN, perwakilan TNI, serta tokoh masyarakat yang peduli terhadap penyelamatan generasi bangsa dari pengaruh negatif.
Ketua GBN Kota Bogor, Rm. Tb Kie Mas Tanoedjiwa, menyatakan bahwa kolaborasi ini lahir dari keprihatinan mendalam terhadap maraknya narkoba dan pergaulan bebas, terutama di kalangan remaja.
“Kami serius menghadapi masalah ini. Kolaborasi dengan unsur strategis seperti TNI sangat penting dalam memberantas fenomena ini yang sudah mengkhawatirkan,” ujarnya.
Ia juga menyoroti hambatan dalam menjalin kerja sama dengan beberapa instansi, termasuk Kodim, yang masih enggan terlibat langsung.
“Padahal masalah ini sudah darurat dan tidak bisa diabaikan,” tambahnya.
Dr. Ferdinand Rabain dari Dewan Da’wah mengusulkan pendekatan berbasis pendidikan untuk menangani permasalahan ini, salah satunya melalui penguatan peran Akademi Dakwah Indonesia (ADI) sebagai pusat edukasi dan rehabilitasi spiritual.
“Program ini bukan hanya mendidik secara agama, tapi juga membina pengguna narkoba agar kembali ke jalan yang benar,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya sistem hukum yang adil dan proporsional, dengan klasifikasi pengguna berdasarkan tingkat keterlibatan: pemula, aktif, atau pengedar.
“Tujuannya agar penegakan hukum lebih manusiawi dan efektif,” tambah Ferdinand.
Sebagai langkah lanjutan, Dewan Da’wah akan menggelar agenda besar berupa sosialisasi penanganan pergaulan bebas dan narkoba berbasis masjid pada 26 Juli 2025 di Gedung DPRD Kota Bogor. Acara ini akan melibatkan tokoh agama, pemuda, serta unsur pemerintah dan keamanan.
Gumelar Adiwijaya, Sekretaris Dewan Da’wah Kota Bogor, menyampaikan bahwa sejak 2018 mereka telah melakukan berbagai aksi untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba dan pergaulan bebas.