DDII Jabar Latih Para Dai Nulis Berita
Kecepatan membuat tulisan dan menyebarkannya melalui media online menjadi kekuatan tersendiri. Sehingga perlu proses belajar dan latihan terus menerus.
“Kuncinya adalah adanya keterampilan dan bakat menulis juga”, tuturnya.
Sebelumnya Ustadz Roinul Balad, Ketua Dewan Da’wah Jabar , dalam sambutannya menyampaikan salah satu tujuan diselenggarakan Pelatihan Jurnalistik ini adalah menjadikan dai paham Undang-undang Pers dan Kode Etik Jurnalistik.
Meski dai bukan seorang jurnalis, namun ustadz Roin berharap para dai bisa bijak dan paham menyampaikan berita dan menerima berita khususnya ketika hendak disampaikan kepada umat atau binaannya.
“Sehingga para dai tidak terjebak dan salah dalam menyikapi berita yang beredar, serta bisa memanfaatkan media sebaga alat dalam melaksanakan dakwah amal maruf nahyi munkar,” jelasnya.
Hal ini, sambung ustadz Roin, sejalan dengan fungsi pertama Dewan Da’wah yakni mengawal akidah umat.
“Dengan diadakannya pelatihan jurnalistik ini diharapkan para dai semakin paham dan bijak serta tidak mudah menerima berita atau kabar hoax dan menyebarkan kabar hoax yang justru bisa terjerat hukum,” harapnya.
rep: Suwandi
