NUIM HIDAYAT

Dosa-Dosa Amerika

China, Uni Soviet dan Amerika
Pernah mengadakan
kejahatan perang bagi warga dunia
Jutaan orang meninggal dunia karenanya

Inilah dosa-dosa Amerika
Dimulai dari presiden ke-33 Amerika
Harry S Truman namanya
Atas perintahnya ia mengakui penjatuhan bom di Nagasaki dan Hiroshima
Korban manusia 120ribu jiwa seketika
Dan 100ribu orang luka luka

Presiden ke-34 Amerika
Dwight D Eisenhower namanya
Mendukung pemimpin pemimpin diktator di negaranya
Mendukung Fulgencio Batista di Kuba
Rafael Trujillo di Dominika
dan
Augusto Pinochet di Chili sana

Presiden ke-36 Lyndon B Johnson namanya
Pada tahun 19679 pasukan Amerika di Vietnam sana
berjumlah 500 ribu orang tentara
Serangan bom Amerika meluas hingga 16 km sebelah Utara perbatasan China
Ribuan orang tewas karenanya

Di Kamboja, Amerika memberikan bantuan untuk Khmer Merah namanya
Sebuah pemberontak sayap kiri yang dipimpin Pol Pot namanya
Ia membantai rakyatnya sendiri yang berjumlah satu juta

Presiden ke-37 Amerika
Richard M Nixon namanya
Menjatuhkan bom sebanyak 539.129 ton jumlahnya
Lebih dari 600 ribu rakyat Kamboja meninggal dunia
Pada tahun 1970 Amerika lewat CIA mencegah penobatan Salvador Allende jadi presiden di Chili sana
Berbagai cara dilakukan oleh CIA
Pada 23 Agustus 1973 presiden melakukan blunder di istana
Ia mengangkat jenderal Augusto Pinochet sebagai pemimpin angkatan bersenjata
Pada 11 September Jendral Pinochet lakukan kudeta
Ia memerintah dengan kejam sehingga 3197 orang meninggal dunia antara tahun 1973 sampai 1990 karena sikap represifnya.

Pada 22 September 1980 pecah perang antara Irak dan Iran. Pemerintah Amerika ternyata berada di balik perang ini dengan maksud agar revolusi Islam Iran tidak meluas ke wilayah lainnya.

Tahun 1981, presiden Amerika Ronald Reagan menyuplai senjata untuk angkatan bersenjata Guetamala
Ia juga mendukung diktator Guetamala Jenderal Jose Efrain Rios Montt namanya
Dalam pemerintahan Rios Montt antara 1982 sampai 1983 diperkirakan 70 ribu penduduk sipil dibunuh atau dihilangkan nyawanya

Presiden George W Bush pada 2001 menginvasi Afghanistan dengan alasan mau menangkap Usamah bin Laden musuh bebuyutannya

Tahun 2003 ia melanjutkan invasinya ke Irak dengan alasan Irak mempunyai senjata pemusnah massal yang membahayakan dunia
Lebih dari satu juta orang terbunuh dalam invasi Amerika
Senjata pemusnah massal yang dituduhkan pemerintahan Bush tidak ditemukan, tapi negara Irak terlanjur hancur dan presiden Irak Saddam Hussein dihukum gantung di sana

Begitulah ulah Dajjal Amerika di dunia
Merasa mempunyai senjata terhebat di dunia ia mengatur dunia seenaknya

Kini zaman internet kita
Zaman Google berkuasa
Mestinya Amerika sadar kesalahan kesalahannya
Jangan lagi menyulut perang di dunia
Manusia ingin hidup damai di dunia
Di zaman Google ini semua masalah bisa dirundingkan secepatnya
Tidak perlu lagi gunakan senjata dan perang yang hanya menguras darah dan air mata

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button