Fadli Skak Mat Staf Ahli Menkominfo: Bapak Gak Pantas Duduk di Sini!
Jakarta (SI Online) – Anggota Komisi I DPR Fadli Zon terlibat debat panas dengan Staf Ahli Menkominfo, Henri Subiakto, dalam tayangan diskusi Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa malam, 27/10/2020.
Tayangan bertema ‘Menunggu Vaksin Covid-19: Antara Harapan dan Kecemasan’ itu diunggah melalui kanal Youtube Indonesia Lawyers Club, Rabu (28/10/2020).
Dalam tayangan tersebut, Staf Ahli Bidang Hukum itu mengatakan persoalan Covid-19 merupakan persoalan yang serius karena melibatkan kemanusiaan. Sayangnya, masih ada 2.031 hoaks dan diskomunikasi yang beredar di masyarakat terkait COVID-19.
“Kalau hoaks itu sengaja dibuat, ada yang sengaja membuat untuk memanipulasi. Biasanya ada fenomena politik nasional seperti Pilpres, Pemilu, [hoaks] itu naik. Ini kan sekarang nggak ada Pilpres atau Pemilu. Enggak ada persoalan politik, tapi naik juga. Ini kan persoalan kemanusiaan,” kata Henri dalam diskusi ILC, dikutip Rabu (28/10/2020).
Setelah itu, Waketum Partai Gerindra Fadli Zon mempertanyakan hoaks apa saja yang dimaksud Henri yang beredar di masyarakat.
Henry memaparkan beberapa isu hoaks tersebut di antaranya persoalan vaksin yang tidak halal, vaksin akan merubah DNA, membuat mandul, dan sebagainya.
Kemudian pernyataan itu disanggah oleh Fadli Zon. Dia mengatakan bahwa isu tersebut bukanlah hoaks, melainkan ruang percakapan.
Fadli merasa kecewa karena Menkominfo Johnny G. Plate tidak bisa membedakan antara hoaks dan ruang percakapan di masyarakat.