Genosida di Gaza Terus Berlanjut, Korban Gugur Capai 31.988
Gaza (SI Online) – Pasukan pendudukan Israel melakukan 7 pembantaian di Jalur Gaza, mengakibatkan gugur dan luka-lukanya 157 warga, selama 24 jam terakhir.
Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan pada Kamis bahwa pasukan pendudukan Israel menargetkan keluarga Palestina di Jalur Gaza, yang menyebabkan kematian 65 warga dan melukai 92 lainnya, selama 24 jam terakhir.
“Bahwa jumlah korban agresi Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 31,988 orang yang mati syahid dan 74,188 orang terluka, sejak tanggal 7 Oktober lalu,” ungkap Kementerian Kesehatan dikutip dari Pusat Informasi Palestina, Sabtu (23/3/2024).
Saat dini hari ini, pesawat temput penjajah Israel melancarkan serangan baru di kamp Nuseirat di Jalur Gaza tengah.
Sedikitnya 8 orang syahid tewas akibat pesawat tempur penjajah Israel yang mengebom rumah keluarga Abu Thabet di lingkungan Al-Nasr, sebelah utara Rafah.
Tadi malam, pendudukan menargetkan sebuah rumah keluarga Abu Aisha di kota Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah.
Sementara itu, pertemuan enam negara Arab, Kamis malam di Kairo, menyerukan gencatan senjata yang komprehensif dan segera di Jalur Gaza.
Hal ini terjadi berdasarkan pernyataan bersama yang dikeluarkan oleh para anggota pertemuan, yang dilaporkan oleh Kementerian Luar Negeri Mesir.
Berdasarkan pernyataan bersama tersebut, Kairo menjadi tuan rumah pertemuan Menteri Luar Negeri Mesir, Sameh Shoukry, Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, Qatar, Mohammed bin Abdul Rahman Al Thani, Yordania, Ayman Al-Safadi, Menteri Negara UEA untuk Internasional Kerjasama, Reem Al-Hashemi, dan Sekretaris Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina, Hussein Al-Sheikh. [ ]