Hendak Polisikan Anies, Laporan Relawan Ganjar Ditolak Bareskrim
Jakarta (SI Online) – Bareskrim Polri menolak laporan yang dilayangkan relawan Ganjar Pranowo terhadap bakal calon presiden Anies Baswedan.
Relawan Ganjar melaporkan Anies lantaran tak terima pernyataan Anies yang disampaikan dalam milad Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ke-21.
Pada pidato di Milad PKS itu, Anies menyebut pembangunan jalan tol era Presiden Jokowi masih kalah dibanding era SBY.
Namun sayangnya, laporan GP Center ke Bareskrim Polri pada Selasa kemarin (23/5) ditolak karena dinilai kurang lengkap.
“Sebelumnya data sudah kami bawa dan kami sudah berdiskusi dengan Bareskrim, data itu masih belum cukup,” kata relawan GP Center, Harris Muttaqin.
Meski ditolak polisi, GP Center bersikukuh pidato Anies Baswedan tidak berdasarkan data-data valid.
“Yang saya cukup sayangkan adalah penyebutan data yang tidak valid, itu aja, tidak ada hal lain,” tambah Harris.
Diketahui, Anies Baswedan membandingkan pembangunan jalan era kepemimpinan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan era Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat Milad ke-21 PKS di Istora Senayan Jakarta, Sabtu, 20 Mei 2023.
Menurut Anies, era Jokowi, pemerintah membangun jalan tol terpanjang yaitu 1.569 kilometer dari total jalan tol saat ini yang berjumlah 2.499 kilometer. Lalu, Anies menyebut pembangunan jalan nasional yang tidak berbayar di era Jokowi hanya sekitar 19.000 kilometer.
“Saya bandingkan dengan pemerintahan yang lalu, di jaman pak SBY jalan tak berbayar yang dibangun sepanjang 144.000 atau 7,5 kali lipat. Jika dibandingkan dengan jalan nasional, pemerintahan ini membangun jalan nasional membangun sepanjang 500 kilometer, di era 10 tahun sebelumnya 11.800 kilometer, 20 kali lipat,” ujar Anies.
red: adhila/dbs