DAERAH

Hibah Ambulans dari BSI Maslahat untuk RS Islam Bogor: Wujud Nyata Penguatan RS Wakaf Berbasis Syariah

Bogor (SI Online) – Rumah Sakit Islam Bogor semakin mengukuhkan dirinya sebagai Rumah Sakit Wakaf berbasis Syariah dengan menerima hibah satu unit ambulans dari BSI Maslahat pada Selasa 11 Februari 2025. Penyerahan ambulans ini merupakan bagian dari komitmen bersama dalam memperkuat layanan kesehatan berbasis syariah dan memperluas manfaat wakaf dalam sektor kesehatan.

Acara serah terima yang berlangsung di halaman RS Islam Bogor dihadiri oleh Direktur Rumah Sakit Islam Bogor, dr. E. Alfian Sutandi, Vita Andrianty Group Head Retail Deposit Solution, PT Bank Syariah Indonesia Tbk, Direktur Eksekutif BSI Maslahat, Sukariyanto Saputro, serta Ketua Yayasan Rumah Sakit Islam Bogor, Dr. Ir. H. Dwi Sudharto, M.Si. dan Prof. Dr. KH. Didin Hafidhuddin, MS sebagai Ketua Pembina Yayasan RS Islam Bogor. Hadir pula jajaran manajemen RS Islam Bogor, perwakilan BSI Maslahat, serta tamu undangan dari berbagai instansi yang turut mendukung penguatan pelayanan kesehatan syariah.

Dalam sambutannya, dr. E. Alfian Sutandi menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas dukungan dari BSI Maslahat dalam memperkuat fasilitas Rumah Sakit Islam Bogor. “Kami mengucapkan terima kasih kepada BSI / BSI Maslahat atas dukungan dan sinerginya dalam pelayanan kesehatan. Penyerahan ambulans ini menjadi wujud nyata kepedulian terhadap kemaslahatan umat. Semoga fasilitas ini semakin meningkatkan layanan kegawatdaruratan dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat.” ujarnya.

Sementara itu, Vita Andrianty Group Head Retail Deposit Solution, PT Bank Syariah Indonesia Tbk , menegaskan komitmen lembaganya dalam mendukung pengembangan untuk terus berkontribusi dalam penguatan layanan kesehatan.

“Penyerahan ambulans ini adalah bagian dari komitmen kami dalam memaksimalkan kebermanfaatan zakat yang terhimpun, termasuk dari BSI. Alhamdulillah, di tahun 2024, kami dapat mengalokasikan zakat hingga Rp270 miliar, dan semoga ke depannya bisa mencapai Rp1 triliun per tahun. Kami berharap ambulans ini dapat mendukung layanan di RS Islam Bogor dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat. Mohon doanya agar BSI terus tumbuh, tidak hanya sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, tetapi juga sebagai institusi yang membawa kemaslahatan bagi umat.” jelasnya.

Ketua Yayasan Rumah Sakit Islam Bogor, Dr. Ir. H. Dwi Sudharto, M.Si., turut mengungkapkan harapannya agar sinergi antara BSI Maslahat dan RS Islam Bogor dapat terus berlanjut dan melahirkan lebih banyak program kemaslahatan lainnya.

“Alhamdulillah, hari ini kita dapat berkumpul dalam suasana penuh berkah. Penyerahan ambulans ini semakin menguatkan branding RS Islam Bogor sebagai Rumah Sakit Wakaf berbasis syariah. Sejak awal berdiri, rumah sakit ini lahir dari wakaf dan infaq umat, termasuk dalam pembangunan gedung yang sebagian dibiayai oleh dana wakaf. Ini adalah amanah besar yang kami teruskan demi pelayanan kesehatan yang maksimal bagi masyarakat,” ujar Dwi.

Menurutnya, RS Islam Bogor tidak hanya berorientasi pada pelayanan medis, tetapi juga memiliki misi sosial yang kuat. “Sebagai rumah sakit wakaf, kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi umat, khususnya ulama dan dhuafa. Hingga akhir Januari 2025, kami telah membantu 465 pasien dengan nilai bantuan lebih dari Rp2,04 miliar,” ungkapnya.

RS Islam Bogor juga terus berusaha menghadirkan fasilitas kesehatan terbaik, termasuk MRI dan CT scan, agar masyarakat bisa mendapatkan layanan berkualitas tanpa khawatir akan biaya.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari BSI Maslahat. Bantuan ambulans ini bukan sekadar fasilitas, tetapi sebuah amanah dan bentuk nyata kepedulian dalam meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat. Kami berharap sinergi antara RS Islam Bogor dan BSI Maslahat dapat terus berkembang, tidak hanya dalam bentuk fasilitas, tetapi juga melalui berbagai program yang memberikan manfaat luas bagi umat,” harap Dwi.

Pihaknya mengajak untuk bersama-sama memperkuat ekosistem wakaf di bidang kesehatan. Dengan kolaborasi yang baik, insya Allah dapat memberikan dampak yang lebih besar dan maslahat bagi umat.

Sementara itu, Prof. Dr. KH. Didin Hafidhuddin, MS sebagai Ketua Pembina Yayasan RS Islam Bogor menyampaikan bahwa penyerahan ambulans ini adalah bukti nyata sinergi antara BSI dan RS Islam Bogor dalam menghadirkan layanan kesehatan yang lebih baik bagi umat.

“Sinergi adalah sebuah keharusan sekaligus kebutuhan. Tidak ada tantangan yang terlalu berat jika kita hadapi bersama, terutama dalam membangun tiga pilar utama: pendidikan, ekonomi, dan kesehatan. Seperti dalam doa Rasulullah, kita memohon ilmu yang bermanfaat, rezeki yang luas, dan kesehatan dari segala penyakit. Penyerahan ambulans ini adalah bukti nyata sinergi antara BSI dan RS Islam Bogor dalam menghadirkan layanan kesehatan yang lebih baik bagi umat. Semoga kerja sama ini terus berkembang dan membawa keberkahan bagi semua.” jelas Kiai Didin.

Dengan adanya tambahan ambulans ini, RS Islam Bogor semakin siap dalam memberikan layanan kesehatan yang optimal, baik untuk pasien rawat jalan maupun gawat darurat. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat branding RS Islam Bogor sebagai rumah sakit yang tidak hanya berorientasi pada pelayanan medis, tetapi juga membawa misi sosial dan nilai-nilai Islami dalam setiap aspek pelayanannya.

Sebagai Rumah Sakit Wakaf berbasis Syariah, RS Islam Bogor terus berinovasi dalam memberikan layanan kesehatan yang amanah, profesional, dan berorientasi pada kemaslahatan umat. Hibah ambulans dari BSI Maslahat ini menjadi salah satu tonggak penting dalam perjalanan RS Islam Bogor untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat luas.

Tentang RS Islam Bogor

RS Islam Bogor adalah Rumah Sakit Tipe C dan merupakan Rumah Sakit Wakaf berbasis syariah pertama di Kota Bogor yang telah terakreditasi Paripurna. Sebagai bentuk komitmen terhadap layanan kesehatan yang profesional dan berbasis syariah, RS Islam Bogor telah meraih penghargaan Bintang Tiga dari BPJS Kesehatan Pusat atas keberhasilannya dalam mengimplementasikan sistem digital.

Saat ini, RS Islam Bogor memiliki 122 tempat tidur, di mana hampir 90% pasien yang kami adalah peserta BPJS. Kami juga didukung oleh 61 dokter, yang terdiri dari 19 dokter umum, 38 dokter spesialis, dan 4 dokter gigi.

Dalam rangka terus berkhidmat melayani ummat, Rumah Sakit Islam Bogor berupaya melengkapi kebutuhan fisik bangunan, alat kesehatan serta sumber daya insani. Kehadiran RS Islam Bogor diharapkan dapat menjadi rumah sakit Wakaf di Kota Bogor yang representatif dan Islami (Syariah) sehingga menjadi kebanggaan ummat Islam di Kota Bogor serta menjadi rujukan utama dalam berobat sekaligus meningkatkan keimanan. [ ]

Artikel Terkait

Back to top button