Imbauan FUI Jelang Pemilu 2024
Bogor (SI Online) – Forum Umat Islam (FUI) mengeluarkan imbauan kepada masyarakat Indonesia untuk menjaga stabilitas menuju proses pemilihan umum 2024.
Sekjen FUI KH Muhammad al Khaththath mengatakan bahwa sesuai ketentuan UUD 1945, pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang harus dimanfaatkan oleh seluruh rakyat Indonesia.
“Hal-hal mengenai keluhan dan ketidaksukaan rakyat terhadap pelaksanaan pemerintahan saat ini yang masanya hampir berakhir bisa dikoreksi dengannya. Rakyat bisa mewujudkan harapan-harapan barunya terhadap masa depan bangsa dan negara ini melalui pemilu dengan memilih calon pemimpin baru,” jelas Ustaz al Khaththath dalam pernyataan sikapnya, Selasa (10/10/2023).
Oleh karena itu, berkenaan dengan akan dilaksanakannya pemilu 2024, FUI menyatakan:
“Pertama, kami mengimbau kepada seluruh komponen bangsa Indonesia agar menjadikan Pemilu ini bukan sekedar pergantian pemerintahan, tapi harus merupakan sarana mewujudkan Indonesia sesuai cita-cita kemerdekaan, yaitu menjadi bangsa yang merdeka, bersatu, adil, dan makmur,” kata Ustaz al Khaththath.
Kedua, FUI mengimbau kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar mempersiapkan pelaksanaan teknisnya secara maksimal agar terwujud pemilu yang baik dan berkualitas sesuai UU, yakni Pemilu yang Jujur, Adil, Langsung, Bebas, dan Rahasia.
“Ketiga, FUI mengimbau kepada aparatur Negara, baik TNI/Polri maupun sipil agar bersikap netral dan bebas dari pengaruh atau kepentingan tertentu,” harapnya.
Keempat, FUI mengimbau kepada seluruh partai politik, khususnya partai Islam dan Caleg muslim, untuk berjuang semaksimal mungkin dalam meraih mandat rakyat yang terwujud dalam peroleh suara yang maksimal.
“Kelima, FUI mengimbau kepada para aktivis partai Islam dan caleg muslim serta para relawan pendukungnya untuk meningkatkan hubungan dengan Allah Yang Maha Kuasa Zat Pemilik Segala Kekuasaan (QS. Ali Imran 26) agar mendapatkan pertolongan-Nya dalam meraih mandat rakyat,” jelas Ustaz al Khaththath.
Keenam, FUI mengimbau kepada para aktivis partai Islam dan Caleg Muslim serta para relawan pendukungnya untuk meningkatkan hubungan dengan masyarakat di sekitarnya agar bisa menyerap aspirasi mereka serta melakukan sosialisasi program-program sesuai dengan aspirasi umat Islam.
“Yang terakhir, FUI mengimbau kepada para ulama, habaib, pimpinan ormas Islam, dan tokoh umat Islam agar melakukan langkah-langkah pro aktif mencerdaskan umat sesuai ketentuan ajaran Islam dalam memilih pemimpin,” tandas Ustaz al Khaththath.
red: adhila