INTERNASIONAL

Ini Tanggapan Dunia Internasional Atas Rencana Donald Trump Ambil Alih Gaza

Jakarta (SI Online) – Dunia internasional langsung bereaksi menyikapi lontaran Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengaku akan mengambil alih Jalur Gaza, Palestina.

Pernyataan itu disampaikan Trump pada Selasa (04/02) dalam sebuah konferensi pers gabungan bersama kepala otoritas Israel Benjamin Netanyahu yang sedang berkunjung ke AS.

Trump mengatakan, AS akan mengambil alih kepemilikan Jalur Gaza dan membangunnya kembali setelah rakyat Palestina direlokasi ke tempat lain. Namun, dia tidak memberikan detail terkait cara pelaksanaan prosedur pemukiman kembali.

Baca juga: Donald Trump akan Ambil Alih Jalur Gaza, Senator AS: Dia Benar-Benar Kehilangan Akal

Berikut sikap sejumlah negara atas lontaran Trump, seperti dilansir Aljazeera.com, Rabu (05/02/2025):

Rusia

“Ada rencana Israel untuk mengambil kendali penuh atas Tepi Barat yang diduduki dan upaya untuk menggusur warga Palestina dari Jalur Gaza,” kata Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, seraya menambahkan bahwa ”mempraktikkan kebijakan hukuman kolektif merupakan metode yang ditolak oleh Rusia.”

China

Kementerian Luar Negeri China mengatakan, pihaknya menentang pemindahan paksa penduduk Gaza dan berharap semua pihak akan mengambil gencatan senjata dan pemerintahan pascakonflik sebagai kesempatan untuk membawa masalah Palestina kembali ke penyelesaian politik berdasarkan solusi dua negara.

Turkiye

Menteri Luar Negeri Turkiye Hakan Fidan mengatakan, komentar Trump “tidak dapat diterima” dan memperingatkan bahwa membiarkan Palestina “tidak dilibatkan” akan menyebabkan lebih banyak konflik.

Fidan mengatakan Turki akan meninjau kembali langkah-langkah yang telah diambilnya terhadap Israel – memutus perdagangan dan memanggil pulang duta besarnya – jika pembunuhan terhadap warga Palestina berhenti dan kondisinya berubah.

Australia

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengatakan, pemerintahnya terus mendukung solusi dua negara “di mana warga Israel dan Palestina dapat hidup dengan damai dan aman”.

“Kami mendukung gencatan senjata, kami mendukung pembebasan para sandera dan kami mendukung bantuan masuk ke Gaza,” katanya.

Namun, ia menolak untuk mengomentari secara langsung pidato Trump, dengan mengatakan: “Saya tidak akan memberikan komentar atas pernyataan presiden Amerika Serikat.”

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button