Izin Safari Anies di Berbagai Daerah Dicabut, Siapa yang Panik?
Jakarta (SI Online) – Safari politik bakal calon presiden Anies Baswedan ternyata tidak berjalan mulus. Dalam arti kata penuh ganjalan.
Hal ini dibuktikan dengan upaya-upaya pembatalan mendadak izin penggunaan lokasi acara yang telah didapatkan.
Setelah dideklarasikan sebagai bakal calon presiden oleh Partai NasDem, tercatat Anies telah mengunjungi sejumlah daerah. Di antaranya Medan, Yogyakarta, Ciamis, Tasikmalaya, dan Palu. Anies dalam waktu dekat juga dijadwalkan mengunjungi Aceh, Pekanbaru, Padang dan sejumlah kota lainnya.
Animo masyarakat, relawan dan pendukung mantan Gubernur DKI Jakarta di berbagai daerah ternyata sangat kuat sekali. Di beberapa daerah mereka menjemput Anies dari Banndara. Tak ayal, lautan manusia memenuhi bandara dan jalanan hingga lokasi acara.
Namun ternyata kabar mengejutkan disampaikan Partai NasDem. Di balik gegap gempita masyarakat menyambut Anies, ternyata sejumlah pemerintah daerah mendapatkan tekanan untuk membatalkan izin penggunaan lokasi. Ada yang panik dengan fenomena Anies.
Ketua DPP Partai NasDem yang selama ini selalu mendampingi Anies, Willy Aditya, menyebut sejumlah Pemda mencabut izin yang telah keluar.
“Ya memang ada, sebelumnya sudah keluar izin tapi habis itu dicabut sama pihak pemda,” kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya, Rabu (30/11/2022).
Willy menyebut, insiden pencabutan izin terjadi di Aceh dan dua daerah di Jawa Barat, yakni Tasikmalaya dan Ciamis.
Untuk kegiatan di Ciamis dan Tasikmalaya, Willy menyebut ada pihak yang meminta agar izin penggunaan lokasi di dua wilayah tersebut juga dicabut. Namun, dia enggan mengungkap pihak yang meminta pencabutan izin.
“Bukan, bukan pemda. Ada permintaan kepada pemda untuk menghentikan kegiatan. Nggak perlu kita ngomong lah,” katanya.
Di Aceh, Anies rencananya akan menggelar acara di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh.