NASIONAL

Jambore Pramuka Muslim Dunia 26 Hari Lagi, Kesiapan Panitia Capai 90 Persen

Jakarta (SI Online) – Hari-H pelaksanaan Jambore Pramuka Muslim Dunia atau World Muslim Scout Jamboree (WMSJ) 2025 tinggal 26 hari lagi. Panitia menyatakan, kesiapan untuk melaksanakan kegiatan pertama di Indonesia dan Dunia itu saat ini telah mencapai 90 persen.

“Persiapan panitia sudah mencapai 90 persen. Mohon doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia agar kegiatan ini sukses,” ungkap Ketua Divisi Komunikasi, Dokumentasi, Desain dan Media WMSJ 2025 Luqman Hakim Arifin saat membuka konferensi pers tentang kesiapan penyelenggaraan WMSJ 2025 di kawasan Thamrin City, Jakarta Pusat, pada Rabu siang (13/08/2025).

Luqman menegaskan, peserta Jambore akan berkisar 15 ribu pelajar muslim. Jika dihitung keseluruhan, termasuk pembina, pengunjung, observer dan lainnya, diperkirakan sekitar 35 ribu orang akan beraktivitas di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur, pada 9-14 September 2025 mendatang.

Baca juga: 100 Tahun Gontor, 15 Ribu Pramuka Muslim akan Ikuti Jambore di Cibubur

Ketua Panitia WMSJ 2025, Riza Azhari, juga menyatakan kesiapan panitia untuk menyambut kedatangan peserta jambore.

“Kami siap menyambut peserta dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara dengan sepenuh tenaga, pikiran, dan semangat,” ujar Ketua Panitia WMSJ, Riza Azhari, dalam kesempatan yang sama.

Riza menuturkan, seluruh panitia telah menyiapkan rangkaian kegiatan yang mengandung nilai keislaman selaras dengan prinsip universal, persatuan, dan peradaban.

WMSJ 2025

Materi wawasan kebangsaan dan Asta Cita sebagaimana diemban pemerintahan Presiden Prabowo Subianto juga akan menjadi bagian penting dalam kegiatan ini.

“Setiap kegiatan WMSJ memuat nilai-nilai Islam, perjuangan, persatuan, dan Asta Cita,” jelas Riza.

Riza menambahkan, jambore ini juga menjadi bagian dari perayaan 100 tahun Pondok Modern Darussalam Gontor, sebagai milestone nyata pendidikan karakter ala Gontor yang telah melahirkan ribuan alumni berkiprah di berbagai bidang di seluruh dunia.

“WMSJ adalah implementasi nyata semangat pendidikan karakter pramuka yang telah berjalan puluhan tahun di Gontor,” kata dia.

Menteri Agama RI Periode 2014-2019, Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, WMSJ dalam rangka 100 tahun Pondok Modern Gontor ini digelar karena para pimpinan, pengasuh dan masyayikh Gontor memahami bahwa tantangan kehidupan ke depan semakin kompleks.

Lukman mencontohkan sederhana. Faktor bertambahnya manusia dan menyusutnya tempat tinggal saja, membuat kompetisi hidup semakin keras dan menyebabkan konflik antarmanusia. Belum faktor-faktor lainnya.

1 2Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button