Jawab Ultimatum Trump, Iran: Kami Tidak Akan Menyerah
Jakarta (SI Online) – Iran tidak akan menyetujui penyerahan tanpa syarat yang dituntut oleh Presiden AS Donald Trump di tengah konflik dengan Israel.
“(Ultimatum Trump) ini adalah keinginan yang sama seperti (pemimpin otoritas Israel) Benjamin Netanyahu … Itu tidak akan dilaksanakan sama sekali. Rakyat Iran bersatu dalam menghadapi agresi,” kata Duta Besar Iran untuk Prancis Mohammad Amin-Nejad pada Rabu (18/6) kepada lembaga penyiaran BFMTV.
Amin-Nejad menambahkan, serangan terhadap fasilitas militer Iran tidak akan memengaruhi kemampuan pertahanan negara Iran.
Baca juga: Donald Trump Ultimatum Iran, “Menyerah tanpa Syarat”
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei dalam mengomentari konflik Iran-Israel dan kemungkinan keterlibatan Amerika Serikat di dalamnya, menegaskan bahwa Teheran tetap akan menang.
“Tuhan Yang Mahakuasa pasti akan membuat rakyat Iran benar-benar menang,” kata Khamenei dalam sebuah pernyataan, Rabu (18/06).
Serangan Israel terjadi saat Teheran sedang bernegosiasi dengan Amerika Serikat dan tidak tengah melakukan tindakan militer yang drastis, kata pemimpin tertinggi Iran tersebut.
Khamenei menegaskan bahwa Israel membuat kesalahan besar dengan menyerang Iran, seraya menambahkan bahwa Teheran memiliki rencana untuk “pembalasan lebih lanjut.”[]
Sumber: Sputnik-OANA
