Kalau Mau Mencegah Anies, Jangan Cari Kesalahannya
Memang belum pasti ampuh juga strategi ini. Karena Anies bukan tipe orang yang mudah larut dalam pujian. Nalarnya selalu sehat. Dia paham betul untuk apa dia duduk di kursi guberrnur. Dia mengerti bahwa jabatan ini adalah amanah yang akan dipertanggungjawabkan di depan Mahkamah Ilahi.
Dia mengerti bahwa duduk sebagai gunernur bukan untuk dipuja-puji. Itu bedanya dia dengan pejabat-pejabat lain.
Anies sadar bahwa dia harus bisa lebih baik dari cara-cara kasar Ahok. Dia tahu bahwa dia harus menegakkan keadilan untuk semua.
Jadi, memang tidak mudah menyandungkan Anies. Apalagi kalau itu datang dari lubuk hati Anda yang paling busuk. Akan semakin sulit untuk kalian jumpai kesalahannya. Pasti kalian repot.
Anies semakin matang menghadapi kalian. Dia akan bertambah mawasdiri. Semakin waspada. Dia semakin hafal wajah dan taktik kalian.
Sekarang saja dia sudah tahu target kalian. Yaitu, menghalangi dia maju sebagai capres 2024. Kemudian mencegah dia terpilih menjadi presiden kalau dia lolos menjadi capres. Dia sudah paham. Sayang sekali ‘kan dia sudah tahu keinginan Anda.
Satu hal yang perlu kalian ingat. Anies Baswedan itu bukan penyembah pagan. Dia orang yang beraqidah lurus. Sejak kecil dia sudah paham tentang qada dan qadar. Dia tidak akan berkonsultasi ke dukun untuk mengetahui ramalan apakah dia bisa menjadi presiden atau tidak.
Selamat mencoba strategi baru menghadapi Gubernur Indonesia. Intinya, kalau mau mencegah Anies, jangan cari-cari kesalahannya.*
Asyari Usman
(Penulis adalah wartawan senior)