KISDI Ingatkan Pemerintah: Jangan Takut Tolak Timnas Israel
Jakarta (SI Online) – Sejumlah massa dari berbagai elemen umat Islam menggelar aksi demonstrasi di Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (20/3/2023).
Aksi digelar dalam rangka menolak kedatangan Tim Nasional Israel pada pagelaran Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Ketua Komite Indonesia untuk Solidaritas Dunia Islam (KISDI) HM Mursalin yang hadir dalam aksi tersebut menyerukan semua elemen bangsa untuk kompak menolak Timnas Israel.
“Umat Islam khususnya dan rakyat Indonesia umumnya harus menolak kedatangan Timnas Israel ke Indonesia,” jelas Mursalin saat berorasi di mobil komando.
Ia menegaskan bahwa selama ini Indonesia mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, mendukung penjajah Israel akan melukai bangsa Palestina. “Kita bangsa indonesia punya hubungan yang sangat spesial dengan Palestina, merekalah negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia,” ungkapnya.
Kata Mursalin, KISDI sebelumnya sudah mengingatkan pemerintah khususnya Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) untuk menolak Timnas Israel.
“Kita sudah ingatkan Menpora, mengapa harus takut? Menpora harus berani menolak Timnas Israel, pada tahun 1958 Indonesia juga pernah menolak Timnas Israel pada pada kualifikasi Piala Dunia. Jadi apa alasannya sekarang ini untuk menerima Timnas Israel?” ujarnya.
Menurutnya, membiarkan Israel masuk ke Indonesia adalah pelanggaran konstitusi. “Kita harus menjunjung tinggi kesepakatan bangsa ini yang anti penjajahan,” tegasnya.
Selain itu, KISDI juga meminta pihak imigrasi untuk tidak memberikan izin kepada warga Israel, khususnya Timnas Israel dan rombongannya agar tidak bisa masuk wilayah Indonesia.
Baca juga: Tolak Timnas Israel, KISDI Ingatkan Ketua PSSI: Zionis Itu Penjajah
Rencananya, Timnas Israel akan tampil di Piala Dunia U-20, di mana Indonesia menjadi tuan rumah. Piala Dunia U-20 akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.
Kedatangan Timnas Israel ke Indonesia memunculkan sikap penolakan karena Israel sampai saat ini masih terus menjajah Palestina. Sejumlah penolakan muncul terutama dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan ormas-ormas Islam di Tanah Air.
Baca juga: Aksi Tolak Timnas Israel Digelar, Pemerintah Diminta Konsisten Anti Penjajahan
red: adhila