Korban Serangan Israel ke Lebanon Bertambah, 700 Gugur dan 2.600 Terluka
Lebanon (SI Online) – Kementerian Kesehatan Lebanon mengumumkan pada Kamis malam bahwa 88 orang syahid dan 153 orang lainnya terluka dalam serangan brutal Israel di seluruh negeri selama 24 jam terakhir.
Hal ini menjadikan jumlah korban tewas lebih dari 700 orang dan korban luka-luka lebih dari 2.600 orang, sebagian besar dari mereka adalah anak-anak dan perempuan, tambahnya.
Dalam sebuah pernyataan pada Kamis, kementerian tersebut mengumumkan bahwa setidaknya 50 anak-anak dan 95 wanita menjadi martir dalam serangan Israel yang sedang berlangsung sejak Senin pagi.
Pada Jumat, sedikitnya lima anak dari satu keluarga yang sama menjadi martir dalam serangan Israel di Beirut.
Koordinator Komite Darurat dan Menteri Lingkungan Hidup dalam pemerintahan Lebanon, Nasser Yassin, pada hari Rabu memperkirakan jumlah pengungsi yang terpaksa meninggalkan rumah mereka akibat serangan Israel mencapai 150.000 orang.
Dalam sebuah acara di New York pada hari Selasa, Menteri Luar Negeri Lebanon, Abdullah Bouhebib, mengatakan bahwa jumlah warga Lebanon yang mengungsi akibat eskalasi saat ini hampir mencapai setengah juta.
Sejak Senin lalu, tentara pendudukan Israel telah melancarkan serangan “paling ganas dan paling luas” di Lebanon sejak konfrontasi dengan Hizbullah dimulai sekitar setahun yang lalu.
Menteri Kesehatan Lebanon, Firas Abiad, mengatakan kepada CNN, bahwa lebih dari 40 petugas kesehatan menjadi martir dalam serangan Israel minggu ini, dan menunjukkan bahwa ambulans menjadi sasaran langsung.
sumber: infopalestina