Korban Tewas Gempa Turki Suriah Bertambah Jadi 37.688 Orang
Ankara (SI Online) – Sedikitnya 31.974 orang tewas akibat dua gempa kuat yang mengguncang selatan Turkiye pada 6 Februari, kata badan penanggulangan bencana negara itu pada Selasa (14/2/2023).
Sementara itu, di Suriah total korban tewas telah mencapai 5.714 orang. Dengan demikian jumlah korban gempa Turki-Suriah mencapai 37.688 orang.
Gempa berkekuatan M 7,7 dan 7,6 minggu lalu yang berpusat di Kahramanmaras dan berdampak pada sembilan provinsi lainnya – Hatay, Gaziantep, Adiyaman, Malatya, Adana, Diyarbakir, Kilis, Osmaniye, dan Sanliurfa.
Lebih dari 13 juta orang terkena dampak gempa dahsyat tersebut.
Beberapa negara di kawasan itu, termasuk Suriah dan Lebanon, juga merasakan getaran kuat disebabkan dua gempa besar dalam waktu kurang dari 10 jam.
Lebih dari 249.000 petugas SAR saat ini bekerja di lapangan, kata Badan Penanggulangan Bencana dan Kondisi Darurat (AFAD).
Hampir 195.962 orang telah dievakuasi dari daerah yang dilanda gempa sejauh ini, menurut AFAD.
Sebanyak 9.315 personel asing dari 80 negara saat ini bekerja di zona bencana, kata Kementerian Luar Negeri Turki pada Senin.
Sejauh ini lebih dari 100 negara telah menawarkan bantuan dan empat negara lainnya mengatakan akan mengirimkan tim penyelamat.
Belasungkawa mengalir dari seluruh dunia yang mengungkapkan solidaritas dengan Türkiye, dengan banyak negara mengirimkan tim penyelamat dan bantuan.
Selain tim penyelamat, selimut, tenda, makanan, dan tim dukungan psikologis juga dikirim ke daerah bencana.
AFAD menambahkan bahwa lebih dari 12.300 alat berat, termasuk ekskavator, traktor, dan dozer, sudah dikirim ke daerah bencana.
Tim SAR di Sanliurfa dan Kilis telah menyelesaikan operasi pencarian dan kini mereka telah diarahkan ke provinsi lain untuk membantu pekerjaan evakuasi, kata AFAD.
Bencana abad ini
Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan pada Kamis lalu mengatakan gempa di selatan Turkiye dapat digambarkan sebagai “bencana abad ini,” dan negara telah mengerahkan segala cara untuk membantu para korban.
Erdogan sejauh ini telah mengunjungi Kahramanmaras, Hatay, Adana, Gaziantep, Osmaniye, dan Kilis, di mana dia bertemu dengan para korban gempa serta memeriksa upaya pencarian, penyelamatan, dan bantuan.
Parlemen Turkiye pada Kamis menyetujui keadaan darurat selama tiga bulan untuk mempercepat upaya bantuan. Negara ini juga menjalankan tujuh hari berkabung nasional setelah bencana tersebut.
Belasungkawa dan bantuan mengalir dari seluruh dunia yang menyatakan solidaritas dengan Turkiye.
sumber: anadolu