Logo Halal Indonesia Disebut Jawa Sentris, BPJPH Membantah
Ramuan dari berbagai elemen bentuk, corak, dan warna itulah yang menjadi dasar desain label halal. Ditambah dengan studi elemen visual bentuk logo/label yang digunakan Badan/Lembaga Sertifikasi Halal seluruh dunia.
“Ada duabelas opsi/alternatif desain label halal yang disodorkan ke BPJPH dengan berbagai bentuk yang sangat kaya merepresentasikan kekayaan budaya Islam dan Indonesia”, tambahnya.
Baca juga: Kritik Logo Halal Indonesia, Waketum MUI: Budaya Bangsa Bukan Hanya Jawa
Ketiga, gunungan wayang, menurutnya gunungan tidak hanya digunakan di Jawa. Dalam sejumlah tradisi masyarakat yang lekat dengan wayang, juga menggunakan gunungan. Misalnya, wayang Bali dan wayang Sasak.
“Wayang Golek yang berkembang di Sunda juga menggunakan gunungan,” pungkasnya.
red: farah abdillah
sumber: kemenag.go.id