INTERNASIONAL

Media Israel: Berita Bayi Dipenggal Hamas Hoaks Buatan IDF

Cerita lain soal bayi muncul dari kepala dinas pencarian dan penyelamatan militer Israel, Golan Vach. Dia mengaku telah melihat mayat bayi yang terbakar.

Menyoal kesaksian Vach, pihak militer menyebut dia salah bicara. Menurut pihak militer, Vach ingin menyampaikan kata anak tetapi yang keluar dari mulutnya justru bayi.

Klaim palsu lain juga muncul dari Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat berbicara ke Presiden Amerika Serikat Joe Biden.

Netanyahu mengatakan warga Palestina “mengikat lusinan anak-anak”, membakar, dan mengeksekusi mereka.

Menurut Haaretz, tak ada bukti yang menunjukkan sekelompok anak ditemukan tewas di lokasi yang sama sesuai dengan deskripsi Netanyahu.

Selain itu, ada pula cerita dari presiden organisasi sukarelawan layanan medis darurat Hatzalah Israel, Elli Beer. Dia menyatakan satu bayi Israel ditemukan terbakar di dalam oven.

Sumber dari United Hatzalah mengatakan kepada Haaretz bahwa klaim tersebut berasal dari seorang sukarelawan yang mengira dia melihat bayi itu dan menyampaikannya kepada Beer secara tidak akurat.

Laporan lain yang tak terkonfirmasi muncul dari kelompok relawan Zaka terkait usia dan lokasi korban tewas.

Salah satu anggota Zaka mengklaim dia melihat 20 jenazah remaja dibakar di Kfar Aza dan 20 lainnya di Be’eri.

Angka-angka ini tak sesuai dengan rincian jumlah anak yang tewas di komunitas tersebut.

Haaretz menyebutkan dua anak di bawah umur, berusia 14 dan 16 tahun, telah diidentifikasi di antara mereka yang tewas di Kfar Aza sejauh ini.

Di Be’eri, total sembilan anak di bawah umur terbunuh, sebagian besar ditemukan tewas di rumah bersama keluarganya.

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Artikel Terkait

Back to top button