‘Menemukan’ Allah di Tengah Kehidupan yang Sibuk

Shalat memberikan kita kesempatan untuk merenung, berdoa, dan merasakan kedekatan dengan Allah. Tidak peduli seberapa sibuknya kita, shalat harus tetap dijaga karena itulah jembatan kita untuk selalu terhubung dengan Allah.

Dalam shalat, kita mengingat bahwa segala sesuatu di dunia ini milik Allah dan bahwa segala urusan hidup kita pada akhirnya akan kembali kepada-Nya. Dengan menjaga shalat, kita bisa menemukan kedamaian di tengah kesibukan yang melanda.

Kesibukan duniawi bukanlah alasan untuk menjauh dari Allah, melainkan kesempatan untuk lebih mendekat kepada-Nya. Setiap langkah kita bisa menjadi sarana untuk beribadah, asalkan kita melakukannya dengan niat yang tulus untuk mencari ridha Allah.

Allah tidak menginginkan kita untuk meninggalkan dunia, tetapi Dia menginginkan kita untuk tidak terperangkap dalam dunia tersebut sehingga melupakan-Nya. Dunia ini adalah tempat ujian, dan dengan selalu mengingat Allah di tengah kesibukan, kita akan merasa lebih dekat kepada-Nya dan lebih siap menghadapi segala tantangan hidup.

Pada akhirnya, menemukan Allah di tengah kehidupan yang sibuk adalah soal kesadaran dan niat. Allah selalu dekat dengan kita, dan kita hanya perlu meluangkan waktu sejenak untuk mengingat- Nya dalam setiap aktivitas kita. Dengan meluruskan niat, menjaga shalat, dan selalu berzikir, kita akan merasakan kedamaian yang datang dari-Nya, meskipun dunia di sekitar kita terus berjalan dengan cepat. []

Yetti Sumarni, Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara Medan.