Menyongsong Hari Kemenangan Umat
Jakarta (SI Online) – Sekjen Koppasandi (Komando Ulama untuk Pemenangan Prabowo-Sandi) KH Muhammad al Khaththath mengatakan, saat ini masyarakat Indonesia khususnya umat Islam sudah diberi kode kemenangan.
“Kode kemenangan kita adalah reuni 212, saat itu yang hadir sekitar 11 juta orang. Kalau masing-masing orang mengajak 10 orang, totalnya sudah 110 juta orang ditambah yang 11 juta jadi 121 juta orang. Jika DPT-nya 192 juta, berarti 121 juta dari 192 juta itu sekitar 63 %, artinya kita menang. Oleh karena itu, jika upaya tersebut dilakukan, kita optimis insyaallah akan menang,” ujar al Khaththath dalam tabligh akbar di Masjid Al Barkah, Tebet, Jakarta Selatan, Ahad (30/12/2018).
Meski demikian, menurutnya, harus diwaspadai juga adanya kecurangan. Karenanya, harus ada upaya menjaga setiap tempat pemungutan suara (TPS) pada hari pencoblosan.
“Pada 17 April nanti, kita pindahkan semangat reuni 212 ke TPS. Caranya, mulai dari gerakan subuh berjamaah kita penuhi masjid dan musala, lalu kita minta para ulama memberikan tausiah tentang kepemimpinan dan berdoa agar diberikan pemimpin dan wakil rakyat yang sholeh. Setelah itu, sarapan bersama untuk kemudian bersama-sama menuju TPS,” kata Ustaz Al Khaththath.
Jika ditanya dananya dari mana, ia memberikan gagasan celengan umat yang gunanya untuk pembiayaan di hari pencoblosan. “Jadi sejak hari ini, masih ada sekitar seratus hari kedepan kita nabung di celengan tersebut. Sehingga pas hari pencoblosan, uang yang ada bisa digunakan untuk logistik sambil menunggu TPS, dan jika ada keperluan seperti saksi-saksi yang sulit, itu bisa diatasi,” jelasnya.
Selain itu, kata Ustaz Al Khaththath, penting juga setiap TPS dijaga laskar dan jawara. “Keperluannya buat jaga-jaga, khawatir ada oknum seperti Iwan Bopeng,” ungkapnya.
“Jika semua itu dilakukan, kita optimis insyaallah akan menang. Dan hari itu akan menjadi hari kegembiraan. Oleh karena itu, mari kita songsong hari kemenangan umat,” tandasnya.
red: adhila
