Meski Dihalangi Israel, 50 Ribu Jamaah Ikuti Salat Jumat di Al-Aqsha
Yerusalem (SI Online) – Puluhan ribu jamaah Palestina menunaikan salat Jumat di Masjid Al Aqsa di Yerusalem yang diduduki di tengah-tengah pembatasan ketat Israel.
Otoritas Wakaf Islam menegaskan bahwa sekitar 50.000 Muslim melaksanakan shalat Jumat di tempat suci tersebut.
Pasukan polisi juga menghalangi jamaah Muslim untuk masuk ke Masjidil Aqsa melalui gerbangnya, di mana mereka menghentikan, khususnya, banyak pemuda dan memeriksa kartu identitas mereka.
Dalam khotbah Jumat, khatib Masjid Al Aqsa, Syekh Yousef Abu Sneineh mengatakan bahwa “Gaza telah menjadi buah bibir,” mengacu pada perang Israel selama 15 bulan di Jalur Gaza yang terkepung.
“Kita sekarang berada di penghujung bulan Rajab, yang mengingatkan kita pada perjalanan Isra dan Mi’raj. Bulan ini adalah bulan Yerusalem, di mana penaklukan Salah al-Din terjadi, dan Isra dari Makkah ke langit tertinggi.”
Pasukan Israel memberlakukan pembatasan ketat terhadap masuknya jamaah ke Masjidil Aqsha, terutama pada hari Jumat, mencegah ribuan warga dari Tepi Barat mencapai Yerusalem untuk melaksanakan shalat di Masjid, karena mereka mengharuskan penerbitan izin khusus untuk melintasi pos-pos pemeriksaan militer IOF yang mengelilingi kota suci tersebut.
sumber: infopalestina