Mustahil Hapus Jejak Khilafah

Kewajiban adanya Khilafah telah disepakati oleh seluruh ulama dari seluruh mazhab. Tidak ada khilafiyah (perbedaan pendapat) dalam masalah ini, kecuali dari segelintir ulama yang tidak teranggap perkataannya (laa yu’taddu bihi). (Lihat Al Mausu’ah Al Fiqhiyah Al Kuwaitiyyah, Bab Al Imamah Al Kubro, Juz 6 hlm. 163).

Perintah yang sharih atau implisit untuk menegakkan khilafah tidak didapatkan dalam Alquran. Tetapi perintah yang wemujudkan Khilafah sangat banyak. Antara lain QS. An-Nisa: 59. Demikian pula dalam QS. Al-Maidah: 49 dan 83 yang memerintahkan untuk menegakkan hukum yang Allah Ta’ala kehendaki.

Dan penegakan hukum itu tidak akan bisa kecuali dengan adanya sistem dan kepemimpinan seorang khalifah yang menegakkannya. Metode kepemimpinan yang menjadi pengganti kenabian dalam memelihara dan mengatur urusan dunia dengan akidah Islam sebagai pondasinya, dan syari’at Islam sebagai aturannya.

Pada masa Khilafah, toleransi antar agama Islam, Yahudi dan Nasrani telah dibangun lebih dari 800 tahun lalu di Spanyol. Di India pun terjadi yang demikian, pada masa Umayyah, Abasiyah, Utsmaniyah, muslim dan Hindu hidup berdampingan selama ratusan tahun. Begitu pula halnya antara Islam dan Kristen di Mesir, sejak masa Khulafaur Rasyidin.

Musuh-musuh Islam berusaha keras menjauhkan gambaran ‘Khilafah’ dari benak kaum muslim. Mereka tahu betul bahwa ‘Tajul furud’ atau mahkota kewajiban, yang dengannya kembali kemuliaan umat, tidak boleh sampai pada generasi muslim. Sebab akan mendatangkan rindu. Rindu kembali ke masa kejayaan, hingga ingin memperjuangkannya.

Begitu pula makna jihad, diperhalus sedemikian rupa sehingga tidak terlihat sebagai sebuah kekuatan yang menggentarkan. Dengan jihad, umat rela berada di garis depan. Tidak takut menghadapi kematian, demi menegakkan yang haq. Sementara di saat yang sama, musuh-musuh Islam takut mati.

Inilah hal penting yang harus terus disampaikan pada generasi muslim. Melalui dakwah Islam kafah secara masif, akan memberikan gambaran indahnya penerapan Islam di sepanjang 13 abad. Khilafah ala minhajin nubuwwah adalah model pemerintahan terbaik yang akan kita tegakkan, sesuai perintah Allah dan dicontohkan Rasulullah.

Jejak Khilafah tak kan pernah hilang, selama umat berpegang teguh pada agamanya. Dengan upaya sungguh-sungguh mengembalikan kehidupan Islam, umat kembali pada jati dirinya. Sebagai ‘Khoiru Ummah’, dengan sendirinya akan menolak penerapan aturan kufur atas diri mereka. Inilah yang akhirnya akan mengantarkan umat pada kebangkitannya yang hakiki. Wallahu ‘alam.

Lulu Nugroho
Muslimah Revowriter dan WCWH Cirebon